Wonosobo Promosi Dengan Festival Desa Wisata

Jalur masuk Desa Reco, Kecamatan Kertek.(Foto:blogspot.com)

JELAJAH NUSA -‘Negeri atas awan’, begitu para traveler sering menyebutnya. Sebutan ini ditujukan untuk kota Wonosobo.Dieng adalah salah satu tujuan wisata yang paling banyak dikunjungi. Meskipun sebenarnya kawasan wisata ini terdapat di dua kabupaten, yakni Wonosobo dan Banjarnegara, namun Wonosobo lebih terkenal sebagai pemiliknya.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemerintah Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, akan menyelenggarakan festival desa wisata pada 24-26 November 201. Kegiatan ini untuk mempromosikan potensi pariwisata di daerah tersebut. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemkab Wonosobo One Andang Wardoyo di Wonosobo, Senin kemarin menyebut festival desa wisata rencananya akan diadakan di Dusun Anggrunggondok, Desa Reco, Kecamatan Kertek.

Desa Reco yang terletak di perbatasan Wonosobo-Temanggung tersebut dipilih sebagai lokasi festival karena merupakan pintu masuk Wonosobo dari sisi timur. Selain itu,  aktor pendukung di desa tersebut berupa objek wisata alam dan taman rohani juga menjadi pertimbangan.”Festival desa wisata sebagai bagian dari promosi pariwisata di Kabupaten Wonosobo,” kata One Andang Wardoyo.

Dijelaskan bahwa festival bakal menyajikan stan dari 22 desa wisata di Kabupaten Wonosobo sebagai media promosi. Festival tersebut juga menggelar sejumlah kegiatan, termasuk forum group discussion mengenai pengelolaan Dieng bersama sembilan bupati dan wali kota sekitar Dieng.

Agenda festival desa wisata yang dijadwalkan dihadiri perwakilan dari Kementerian Kemaritiman itu juga telah disinkronisasai dengan badan otorita borobudur, sebagai salah satu upaya menarik lebih banyak wisatawan. “Karena bersamaan dengan Hari Guru, nanti juga bakal ada kegiatan guru menghibur berisi pergelaran seni PGRI, tarian massal para guru PGRI, serta sarasehan guru dengan gubernur,” katanya.

Melalui gelar festival desa wisata tingkat kabupaten, pihaknya berupaya mendorong sektor pariwisata terutama di wilayah yang semakin tumbuh dan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat. “Banyak desa di Wonosobo yang memiliki potensi untuk pengembangan pariwisata, sehingga selayaknya diberikan media untuk promosi agar semakin dikenal para wisatawan,” tambah One Andang Wardoyo.

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya