Cerita Unik Dibalik Goa Kawah Putih

Kawasan Kawah Putih milik PT Perhutani masih menjadi favorit kunjungan wisatawan di Jawa Barat. Foto:IG

JELAJAH NUSA Danau Kawah Putih Ciwidey lebih indah dikunjungi saat matahari berada dipuncaknya. Pantulan cahaya membuat air danau yang terjadi dari letusan Gunung Patuha ini, tampak terang berwarna hijau.

Ditambah dengan, keberadaan tanaman kering jenis Vaccinium varingiaefolium menghiasi sekitaran kawah. Sehingga sangat cocok dijadikan objek foto.

Tempat wisata yang tak jauh dari Bandung, tepatnya 50 Km menuju lokasi wisata kearah Selatan ini, menurut catatan sejarah, Gunung yang termasuk Stratovolcano Tipe B ini meletus pada abad ke-13 silam.

Lokasi ini pun bisa dijadikan wisata alam edukasi bagi yang berkunjung.

Berbicara soal keindahan alam, Kawah putih memang tak pernah sepi dari pengunjung. Selain berada dikawasan pegunungan yang ketinggian mencapai 2400 meter dari permukaan laut (mdpl), tentu  memiliki kesan tersendiri bagi yang mendatanginya.

Suhu udara dikawasan ini bisa mencapai 10 derajat celcius dan bahkan bisa 8 derajat celcius tergantung kondisi cuaca saat berkunjung.

Sesuai dengan namanya, air danau Kawah Putih berwarna putih kehijauan dan bisa berubah warna tergantung kandungan belerang, suhu, dan cuaca. Tanahnya pun juga berwarna putih akibat tercampur unsur belerang.

Untuk bisa mencapai ke Kawah, pengunjung cukup membeli tiket masuk seharga Rp15 ribu /orang.

Bagi wisatawan yang tidak memiliki kendaraan bisa menggunakan jasa Ontang Anting berkapasitas 12 orang. Cukup membayar sewa Rp13 ribu untuk pulang-pergi (PP), anda sudah bisa ke area Kawah Putih yang berjarak 5 Km dengan memakan waktu sekitar 20 menit dari gerbang masuk.

Keunikan lainya dari kawasan ini berasal dari cerita rakyat yang berbau mistis dan angker. Dari mulut kemulut warga sekitar membicaraka penampakan jin dan macan putih. Dimana menurut warga sekitar, dua tahun lalu (2015), dua ekor anak macan putih masuk kepermukiman warga sekitar dan memakan unggas milik warga.

“Konon, di dalam hutan kawasan kawah terdapat Goa yang dihuni macan putih,” kata salah satu warga dan juru kunci Kawah Putih, Abah Epri (65) kepada Jelajah Nusa belum lama ini.

Sementara itu, bila malam hari berkunjung ke Kawah Putih, keajaiban alam pun akan terjadi. Sekitar pukul 21.00 WIB, saat langit cerah dengan disinari bintang-bintang, dari danau kawah putih terlihat pancaran cahaya terang kehijau-hijauan menghiasi kawah.

Kemudian, dari bias cahaya berwarna hijau itu, membentuk sebuah lingkaran yang mampu menerangi seluruh lokasi kawah. Benar-benar menakjubkan untuk dilihat.

(ozi)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya