Kliknusae.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat terus lakukan pengembangan sektor pariwisata. Salah satunya melalui pengelolaan kawasanwana wisata Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung. Pengelolaan ini dilaksanakan PT. Jasa dan Kepariwisataan Jabar (Perseroda)/Jaswita Jabar, salah satu BUMD milik Pemprov Jabar.

Direktur Utama PT. Jaswita Jabar Deni Nurdyana Hadimin menuturkan, pihaknya sudah menandatangani kerja sama dengan Perhutani terkait peningkatan potensi pariwisata di Ranca Upas. Pengembangan ini salah satunya dilakukan terkait pemanfaatan jasa lingkungan di kawasan wisata tersebut.

“Nantinya juga di beberapa kawasan Perum Perhutani yang berlokasi di Provinsi Jawa Barat,” ujar Deni saat dikonfirmasi di Bandung, Rabu (26/02/2020), disitat dari laman resmi Pemprov Jabar.

Ia juga menerangkan, pengembangan dengan Perhutani ini telah disepakati melalui penandatanganan kerja sama yang dilakukan olehnya bersama Plt Direktur Utama PT Perhutani Bambang Catur Wahyudi, di Jakarta.

Nota Kesepahaman ini berlaku untuk jangka waktu satu tahun, terhitung sejak tanggal ditandatanganinya nota tersebut.

“Penandatanganan kerja sama ini merupakan salah satu bentuk percepatan yang dilakukan Jaswita Jabar dalam upaya meningkatkan performa usaha perseroan di bidang pariwisata,” lanjutnya seraya menyebut langkah inipun sejalan dengan rencana kerjanya pada tahun ini yang fokus pada pengembangan usaha di bidang pariwisata.

Apalagi, menurut Deni, kawasan Ranca Upas yang berlokasi di RPH Cimanggu, BKPH Tambak Ruyung Timur, KPH Bandung Selatan ini memiliki potensi yang sangat besar sebagai salah satu destinasi wisata di Jawa Barat.

“Kerjasama dengan Perum Perhutani untuk pengembangan kawasan wana wisata Ranca Upas inipun sesuai dengan salah satu program Pak Gubernur,” ujarnya.

Dengan adanya kesepahaman bersama BUMN ini, Deni berharap mampu mewujudkan visi Gubernur Ridwan Kamil yang menginginkan sektor pariwisata sebagai lokomotif pembangunan ekonomi. “Guna mewujudkan visi Jabar Juara Lahir Batin,” imbuhnya.

Di sisi lain, kawasan wana wisata Ranca Upas merupakan salah satu sumber daya yang dimiliki Perum Perhutani, sehingga kerja sama tersebut bernilai strategis bagi BUMN ini. Langkah ini pun diyakini dapat mengoptimalkan sumber daya, sehingga memberi kontribusi bagi perusahaan serta menghasilkan manfaat ekologi, sosial, dan ekonomi lebih maksimal.

Selanjutnya, Deni mengungkapkan, selain wana wisata Ranca Upas, pada 2020 ini Jaswita Jabar juga berencana membangun dan mengelola potensi pariwisata lainnya. Di antaranya seperti hotel di kawasan BIJB Majalengka, resort dan kawasan seni budaya di Pantai Pangandaran, hotel dan cafa© di Jl. Ambon Kota Bandung.

Selain itu, juga melakukan optimalisasi aset di kawasan Jl. Braga dan Jl. Suniaraja, hotel di lahan bekas Hotel Corner Jl. Wastukencana, hingga pembangunan pusat logistik berikat di Cikampek Jawa Barat. “Ini merupakan langkah strategis bagi kami Jaswita Jabar,” pungkasnya.***(IG)