KLIKNUSAE.com – Pawai lampion yang berlangsung di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mampu mendorong sektor ekonomi kreatif.

Terutama dalam membangkitkan kembali ekonomi masyarakat yang terpuruk akibat pandemi Covid-19.

Penyelenggaraan event festival kue bulan yang dibalut dengan pelepasan ribuan lampion itu pun mndapat apreasiasi dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Ia menyebut  pawai lampion dalam memeriahkan festival kue bulan  itu ikut memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah setempat.

BACA JUGA: DPD PUTRI Kepri Sambut Baik Kedatangan Wisman Singapura

“Semoga acara ini berdampak positif terhadap kunjungan wisatawan dan perekonomian masyarakat,” kata Sandiaga Uno saat menyampaikan testimoni terkait kegiatan pawai lampion sekaligus Hari Jadi Kepri ke-20 melalui laman youtobe Diskominfo Pemprov Kepri, Sabtu 10 September 2022.

Sandiaga berharap agenda pawai lampion mampu meningkatkan promosi pariwisata dan ekonomi kreatif Kepri.

Apalagi kedua sektor tersebut mengalami keterpurukan dalam dua tahun terakhir akibat pandemi COVID-19.

Ia juga mendorong agar acara itu masuk kalender pariwisata rutin tahunan Dinas Pariwisata Kepri guna memacu kedatangan wisatawan ke Bumi Segantang Lada.

BACA JUGA: Super Air Jet Tambah Rute Baru, Kali Ini Menyasar Jakarta-Jambi-Lampung-Balikpapan

Dia turut mengajak masyarakat Kepri terus menjaga optimisme, berinovasi, berkolaborasi, dan beradaptasi dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Semoga pariwisata dan ekonomi kreatif di Kepri mampu berdaya saing, unggul, dan berkelas dunia,” ucap Sandiaga.

Diikuti 2.000 Peserta

Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Pemasaran Dinas Pariwisata Kepri Afitri Susanti mengemukakan pawai lampion ini diikuti sekitar 2.000 peserta. Terdiri dari asosiasi pariwisata, paguyuban, sanggar, hingga sekolah-sekolah.

Acara yang dipusatkan di Kota Tua, Tanjungpinang ini merupakan hasil kolaborasi bersama Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bertuah Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan DPD Asosiasi Pariwisata Nasional (Asparnas) Kepri.

BACA JUGA: TIFAF 2022 Layak Masuk KEN, Ini yang Diinginkan Sandiaga Uno

Selain pawai lampion, ada berbagai acara lainnya mulai dari fashion show, marching band, pertunjukan seni dan budaya, penampilan artis ibukota, hingga atraksi.

“Selain mempererat silaturahmi antarsuku, acara ini juga merayakan HUT Provinsi Kepri yang ke-20,” ucapnya.

Salah satunya, diadakan even ini pada festival kue bulan tahun 2022 ialah untuk mempromosikan Tanjungpinang sebagai salah satu destinasi wisata multi budaya.

“Acara ini juga untuk memperkenalkan kawasan Kota Tua sebagai salah satu ikon pariwisata yang direncanakan oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad,” ucap Afitri.

Acara pawai lampion dihadiri langsung Gubernur Kepri, Anggota DPRD, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), tokoh lintas agama, hingga menyedot ribuan masyarakat Tanjungpinang. ***