KLIKNUSAE.com – Ketua PHRI Jawa Barat Herman Muchtar mengundurkan diri, setelah memimpin organisasi pemilik hotel ini selama 5 periode.

Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, karena sosok Herman Muchtar dinilai sukses menakodai Perhimpunan Usaha Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat.

Bahkan, menjadi satu-satunya organisasi PHRI di Indonesia  yang mampu membangun gedung sendiri (Graha PHRI Jawa Barat) di Jalan Sukabumi, Kota Bandung.

”Sudah waktunya, dilanjutkan kepada yang muda-muda. Saya sudah 18 tahun lebih atau 5 periode memimpin PHRI ini,” kata Herman ketika dihubungi Kliknusae.com, Senin 15 Januari 2024.

BACA JUGA: Pengurus PHRI DKI Jakarta Studi Banding ke PHRI Jabar, Herman Muchtar Berbagi Tips

Menurut Herman, organisasi yang baik adalah dimana pengurusnya mampu menangkap perkembangan zaman.

Ia menyakini, pada masa yang akan datang PHRI Jawa Barat akan semakin berkembang lebih baik.

Karena selama ini dasar-dasar atau pondasi organisasi sudah ditanamkan oleh kepengurusan yang ada sekarang ini.

”Tinggal melanjutkan saja, dan saya tetap akan terus mendorong berkembangnya PHRI Jabar ke depan,” tambah Herman Muchtar mengundurkan diri sebagai langkah untuk membuka jalan bagi penerusnya di masa yang akan datang.

BACA JUGA: Sah,Herman Muchtar Pimpin PHRI Jawa Barat Periode  2020-2025

Kepemimpinan Herman Muchtar seharusnya baru akan berakhir pada tahun 2025 mendatang.

Sebelumnya, figur yang sudah menjadi ikon Pariwisata Jawa Barat ini terpilih kembali sebagai Ketua PHRI Jabar melalui mekanisme Musyawarah Daerah (Musda) pada 16 Januari 2020 lalu.

Salah satu pemilik hotel bintang 4 di Kota Bandung menyatakan rasa keterkejutannya mendengar mundurnya Herman Muchtar.

”Tidak akan ada yang bisa menyamai kepemimpinan pak Herman di PHRI Jabar. Ia sosok yang benar-benar dibutuhkan oleh para owner hotel. Kabar ini benar-benar mengejutkan,” kata pemilik hotel yang enggan disebut namanya ini.

BACA JUGA: Herman Muchtar Pimpin GIPI Jabar 2018-2023

Jasanya Luar Biasa

Ia mengemukakan, Herman Muchtar memiliki jasa yang luar biasa dan tidak akan pernah dilupakan oleh insan hospitality dan para pelaku industri pariwisata di Jawa Barat.

”Anda tau kan, ketika kita hancur lebur oleh pandemi Covid-19, pak Herman berjuang habis-habisnya,” ungkapnya.

Ketika semua daerah di Indonesia, khususnya pelaku industri perhotelan kebingungan harus berbuat apa, Herman orang pertama yang menjadi garda terdepan.

”Perjuangannya untuk bisa mendapatkan vasinasi pertama di industri hotel, ya karena pak Herman. Kalau tidak ada beliau, entahlah,” lanjutnya.

BACA JUGA: Pendaftaran Calon Ketua GIPI Jabar Resmi Dibuka, Ini Syaratnya

Tidak hanya itu saja, setelah pandemi berlalu, pertama di Indonesia PHRI Jawa Barat melakukan road show (Direct Selling) ke beberapa provinsi di Indonesia.

Herman Muchtar pula yang menginisiasi terbentuknya Komite Pemulihan Ekonomi Daerah (KPED) untuk memperjuangan pemulihan industri pariwisata di Jawa Barat.

Secara resmi pengunduran diri Herman Muchtar akan disampaikan pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) IV PHRI Jawa Barat 2024.

Rakerda ini akan digelar mulai besok, Selasa-Rabu, 16-17 Januari 2024 di Grand Asrilia Hotel Bandung.

Dalam Rakerda ini, selain  membahas Laporan Program Kerja dan Kegiatan Tahun 2023 serta penyusunan Rancangan Program Kerja Tahun 2024, juga sekaligus Pengukuhan Pergantian Antar Waktu (PAW) Ketua BPD PHRI Jawa Barat.

Sebelum dilakukan pemilihan ketua PHRI yang baru pada tahun 2025. Jabatan Ketua PHRI Jawa Barat akan diemban oleh Pejabat Sementara hasil Rakerda nanti ***