Negara Berpeluang Kehilangan Devisa Lebih Besar
Klik nusae – Negara akan lebih banyak kehilangan devisa dari sektor pariwisata jika regulasi transportasi udara tidak segera dibenahi. Terutama harga tiket yang dinilai belum juga ada tanda-tanda penurunan.
“Banyak wisatawan domestik (wisdom) yang kini memilih ke luar negeri karena pertimbangan harga tiket lebih murah. Kondisi ini tentu sangat merugikan. Saya contohkan, wisatawan Indonesia yang ke Jepang sudah mencapai 350 ribu orang,sebaliknya dari Jepang kecil sekali yang masuk Indonesia,” kata kata Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Badung,Bali I Gusti Agung Ngurah Rai Suryawijaya kepada Klik nusae,Jumat (21/6/2019).
Baca Juga: Presiden Tepati Janji Menghitung Ulang Harga Avtur
Menurut Rai, moda udara saat ini masih menjadi andalan wisatawan untuk melakukan perjalanan wisata. Tak terkecuali mereka yang bertujuan ke Bali,sebagai salah satu destinasi unggulan.