Nunung Rusmiati Resmi Menjadi Ketua Umum ASITA

Menpar menyerahkan bendera ASITA kepada Ketua Umum ASITA Nunung Rusmiati beserta Dewan Pengurus Pusat ASITA masa bakti 2019-2024. (Dok. Kemenpar)

Klik nusae – Nunung Rusmiati resmi dilantik sebagai Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) untuk masa bakti 2019-2024. Pelantikannya berlangsung di Balairung Soesilo Sudarman, Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jakarta, Senin (8/4/19). Berbarengan dengan rapat kerja nasional (Rakernas) ASITA.

Nunung Rusmiati beserta Dewan Pengurus Pusat ASITA dilantik secara resmi oleh Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya yang ditandai dengan penyerahan bendera ASITA. Nunung sendiri terpilih menjadi Ketua Umum melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) ASITA di Hotel Alila Jakarta, pada 26-28 Februari 2019 lalu.

Perempuan kelahiran Jakarta, 25 Januari 1965 ini, sebelumnya menjabat sebagai Sekjen DPP ASITA. Ia meraih dukungan suara sebanyak 79 suara, dan Hasiyanna S Ashadi dari Ketua DPD DKI Jakarta dengan suara sebanyak 65 suara dari 144 hak suara yang sah.

Dalam acara pelantikan tersebut, Arief Yahya mengajak para pelaku industri pariwisata yang tergabung dalam ASITA untuk menggalakan digital dan millennial tourism di Indonesia.

“Syaratnya go digital. Tanpa itu, kita tidak akan bisa bertumbuh makin tinggi. Dan kita sulit bersaing dengan pasar dunia yang semakin ketat,” kata Menpar disitat dari siaran pers Kemenpar.

Selain itu, Menpar juga mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin dengan ASITA selama ini. Menpar mengharapkan kerja sama dengan ASITA terjalin dengan semakin baik di kepengurusan baru.

Baca juga: Rakernas ASITA, Go Digital Jadi Syarat Penting Pertumbuhan Pariwisata

Sementara itu, Ketua ASITA yang baru, Nunung Rusmiati, dalam sambutannya menetapkan komitmen untuk mendukung pengembangan sektor Pariwisata Indonesia. ASITA memiliki 7.000 anggota yang tersebar di 34 provinsi. Di antaranya adalah melalui partisipasi dalam program-program Kementerian Pariwisata.

“Terima kasih kepada pemerintah yang mendengarkan keluhan industri kami terkait tiket pesawat yang sudah mulai turun. Dampak kenaikan tiket pesawat sangat terasa sekali lantaran penyebaran wisatawan menjadi tidak merata di Indonesia. Dan pemerintah sudah melakukan banyak hal untuk membantu industri pariwisata,” pungkas Nunung.*** (IG)

 

 

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya