Ketua PHRI Jawa Barat Herman Muchtar foto bersama dengan BPC PHRI kabupaten dan kota se-Jabar setelah memberikan goodie bag dari Majalah jelajah Nusa. Foto:Jelajah Nusa/adhi

JELAJAH NUSA – Ketua Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Jawa Barat Herman Muchtar mengemukakan bahwa pihaknya berkeinginan agar pembangunan gedung PHRI segera selesai. Oleh sebab itu segala upaya terus dilakukan supaya pembangunan tinggal lantai lagi gedung PHRI yang  terintegrasi dengan hotel rampung pada tahun ini.

PHRI Jabar melakukan kerjasama dengan United Insurance Services. Foto:Adhi

“Saya ingin atau bercita-cita gedung PHRI selesai tahun ini, bertepatan dengan selesainya masa jabatan Gubernur Jawa Barat Pak Ahmad Heryawan tahun ini supaya bisa turut meresmikan,” demikian disampaikan Herman saat membuka Rapar Kerja Daerah (Rakerda) PHRI Jawa Barat, Kamis (8/2/2018) di Grand Asrilia Hotel Jalan Pelajat Pejuang 45 n0 123,Turangga,Lengkong,Bandung.

Ricky Theodores dari Bookingina.com saat menyampaikan presentasi  dalam acara Rakerda PHRI Jabar. Foto:Adhi

Menurut Herman, penyelesaian gedung PHRI masih terkendala oleh pendanaan. Oleh karenanya dua bank yakni Bank BJB dan Bank Beri sebagai mitra PHRI bisa turut membantu dalam hal pembiayaan penyelesaian Hotek PHRI ini.

“Nanti bisa atur bagaimana sistemnya dari hasil pengelolaan hotel. Apakah 50 persen dibayarkan ke bank sebagai pendukung pembiayaannya,” kata Herman.

Ketua Kadin Jabar Agung Suryamal Sutrisno saat memberikan sambutan dalam Rakerda PHRI Jawa Barat. Foto:Adhi

Pemilik hotel Cihampeulas ini pun mengharapkan seluruh anggota atau pengurus BPC PHRI tahun ini  lebih aktif lagi dalam berbagai kegiatan didaerah masing-masing.

“Kami perlu sampaikan bahwa kegiatan rakerda dan HUT PHRI ke-49 juga berkat dukungan dari berbagai pihak,seperti United Insurance Services,Bank BRI,Bank BJB,Majalah Jelajah Nusa,Bongkinina.com dan berbagai pihak lainnya,” papar Herman.

Seluruh BPC PHRI se-Jabar hadir dalam Rakerda PHRI Jabar 2018. Foto:Adhi

Peluang kerjasama dengan berbagai pihak itu,lanjut Herman, harus dijadikan peluang bagi Badan Pengurus Cabang (BPC) karena bisa menghasilkan income untuk membesarkan organisasi. Dengan demikian, nantinya tidak perlu lagi ada iuran anggota karena sudah bisa disubsidi dari hasil kerjasama tersebut.

Ketua PHRI Jabar Herman Muchtar dan General Manager PT Sari Wisata Utama (penerbit Majalah Jelajah Nusa) Yulianto menanndatangi MoU. Foto:adhi

Rakerda kali ini diikuti seluruh BPC Jawa Barat yakni BPC PHRI Kabupaten Tasikmalaya,Kabupaten Indramayu,Kota Sukabumi,Kabupaten Sumedang,Kabupaten Sukabumi,Kabupaten Cianjur,Kabupaten Bandung Barat,Kabupaten Cirebon,Kabupaten Bogor,Kabupaten Ciamis,Kabupaten Purwakarta,Kabupaten Bandung.

Dalam rakerda PHRI Jabar hadir juga pengurus pusat dan penasehat PHRI. Foto:Adhi

Kabupaten Cirebon,Kabupaten Bogor,Kota Depok,Kabupaten Subang,Kabupaten Garut,Kabupaten Karawang,Kabupaten Bekasi,Kota Bogor,Kabupaten Pangandaran,Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Banjar.

Untuk puncak HUT PHRI ke-49 sendiri akan berlangsung malam hari dengan menampilkan beberapa aacara kesenian daerah.

Direncanakan selain Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, juga akan hadir para calon kepala daerah Jabar seperti Dedy Mizwar,Ridwan Kamil,Sudrajat,dan TB Hasanudin. Selain itu para calon walikota Bandung juga sudah menyatakan kesediaan untuk hadir.

(adh)