Pantai Tanjung Gunung di Sungailiat,Bangka yang dikelola PT Pan Semujur Makmur ini masuk dalam pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata. Foto:Jelajah Nusa/adhi

JELAJAH NUSA – Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berharap Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Pantai Timur Sungailiat di daerah itu, bisa segera terealisasi dengan adanya kunjungan Menteri Pariwisata Arief Yahya.

“Kami berharap Menteri Pariwisata bisa segera merealisasikan KEK Pariwisata Pantai Timur Sungailiat ini,” ujar Pelaksana tugas Bupati Bangka, Rustamsyah saat memberikan sambutan kedatangan Menteri Pariwisata dan rombongan di Rumah Dinas Bupati Bangka di Sungailiat, Jumat (13/4/2018).

Ia mengatakan Kabupaten Bangka memiliki banyak objek wisata, tak hanya itu Kabupaten Bangka memiliki lokasi ajang pariwisata olahraga yang sudah menjadi agenda nasional.

Menurut dia, ajang nasional itu di antaranya Bangka Culture Wave, Sungailiat Triathlon yang pada 2018 ini diikuti 17 negara, Sungailiat Adventure Trail yang dilaksanakan bersamaan dengan MXGP 2018, Bangka Outdoor yang diselenggarakan Agustus 2018 serta Bangka Expo 2018 yang diikuti tujuh daerah dari luar Bangka Belitung.

“Upaya menjadikan Kabupaten Bangka sebagai destinasi wisata akan terus kami lakukan dan akan berhasil jika Kementerian Pariwisata memberikan dukungan secara maksimal,” jelasnya.

Ia menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Menteri Pariwisata Arief Yahya beserta rombongan dari Real Estate Indonesia (REI) yang melakukan rapat kerja nasional di Bangka, diharapkan menjadi kenangan indah selama berada di Kabupaten Bangka.

Rustamsyah berharap dengan keramahan masyarakat Kabupaten Bangka dan keindahannya bisa dipromosikan ke sanak keluarga, teman dan rekan kerja.

“Apa yang dilihat, apa yang didengar, apa yang dinikmati bila itu hal positif tolong sebarkan ini ke sanak saudara, teman dan rekan kerja hingga ke mancanegara, kalau negatif tolong telan ke dalam hati dan tidak disampaikan ke manapun,” kata Rustamsyah.

Menteri Pariwisata Arief Yahya sendiri telah merespon keinginan tersebut dengan terus berupaya untuk mendorong terealisasinta KEK Pariwisata ini.

Dikatakan Menpar, kedua KEK tersebut diampu oleh dua pengembang yang berbeda. PT Pan Semujur Makmur akan menggarap KEK Tanjung Gunung. Nilai investasi Tahap I mencapai Rp 1,58 triliun. Sedangkan KEK Sungailiat diampu oleh PT Pantai Timur Sungai Liat. Dengan nilai investasi Rp 5 triliun.

(adh)