Digelar Besok, Pacuan Kuda di Tepi Samudera Legok Jawa Pangandaran Bakal Seru
KLIKNUSAE.com – Derap kaki kuda akan menggetarkan pasir Legok Jawa, Pantai Madasari, Kabupaten Pangandaran, akhir pekan ini.
Minggu, 24 Agustus 2025, gelanggang pacuan yang terletak persis di bibir pantai itu bakal menjadi arena perhelatan Indonesia’s Horse Racing (IHR) – Merdeka Cup 2025.
Sebanyak 86 kuda pacu dari tujuh provinsi turun gelanggang, memperebutkan total hadiah Rp425 juta.
Ajang seri keenam IHR bertema The Race of Rising Stars ini mempertandingkan 16 kelas.
Dua nomor utama, Kelas 3 Tahun Calon Derby 1.400 meter dan Kelas Terbuka Sprint 1.300 meter, masing-masing berhadiah Rp60 juta.
Nama-nama tenar sudah siap berpacu. Dari Jawa Barat ada Kasmaran, Fiona of Khalim, She’s Coming, dan War Kudeta.
Jawa Tengah menurunkan Lord Montjeu dan Star Montjeu. Romeo Berjaya dari DKI Jakarta akan turun di Sprint 1.300 meter.
Sedangkan Kancil Mas TA dari Jawa Tengah membidik podium di Kelas C 1.600 meter.
Pantauan Kliknusae.com di Desa Legok Jawa, Sabtu petang 23 Agustus 2025, kuda-kuda yang bakal bertarung di gelanggang pacuan sedang mendapatkan perawatan.
“Kuda-kuda ini kita mandikan karena hari ini cuacanya cukup panas,” kata salah satu petugas ketika ditemui di kandang kuda.
Bukan sekedar lomba kuda cepat
Sementara itu, CEO dan Co-Founder SARGA.CO, Aseanto Oudang, menyebut kejuaraan ini bukan sekadar lomba kuda cepat.
“Kami ingin semakin banyak lahir rising stars dari pacuan kuda, sehingga olahraga ini bisa menjadi sportainment yang populer dan diminati masyarakat,” ujarnya.
Legok Jawa memang unik. Sedikit gelanggang pacu di dunia yang berlokasi di tepi pantai, hanya satu jam perjalanan dari Pangandaran.
Pihak penyelenggara melihatnya sebagai peluang sport tourism.
“Penyelenggaraan IHR-Merdeka Cup di sini strategis. Kami ingin arena pacu ini dikenal luas dan menjadi destinasi baru Jawa Barat,” kata Aseanto.
Penonton dapat memilih dua kategori tiket: regular gratis atau tribun berbayar Rp25 ribu.
VP Marketing & Operation SARGA.CO, Kevin Jonathan Van Houten, menjanjikan pengalaman berbeda.
“Masyarakat bisa menyaksikan dari tepi lintasan maupun tribun yang lebih nyaman,” ujarnya.
“Kami mengundang warga Pangandaran, kota sekitar, dan wisatawan untuk ikut memeriahkan,” sambungnya.
Bagi yang tak sempat hadir langsung, pacuan kuda tepi pantai ini juga bisa ditonton melalui siaran langsung Metro TV dan Vision+.