Postur APBD 2025 Jabar Direvisi, Belanja Modal Melejit 172 Persen
KLIKNUSAE.com – Pemerintah Provinsi Jawa Barat merombak postur APBD atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2025.
Pendapatan daerah bertambah Rp94,95 miliar menjadi Rp31,09 triliun. Kenaikan ini didorong oleh Pendapatan Asli Daerah yang naik Rp64,42 miliar menjadi Rp19,37 triliun, serta tambahan pendapatan transfer Rp30,52 miliar menjadi Rp11,70 triliun.
Namun, penyesuaian paling signifikan terjadi di sisi belanja. Anggarannya melonjak Rp1,16 triliun menjadi Rp32,23 triliun.
Belanja modal mencatat lonjakan tertinggi, yakni dari Rp1,77 triliun menjadi Rp4,83 triliun. Atau naik 172,78 persen.
BACA JUGA: Pengamat Ekonomi Acuviarta Menilai Pengelolaan APBD Jabar Masih Di Jalur Tepat
“Paling besar di infrastruktur jalan dan jembatan, rehabilitasi ruang kelas, serta pembangunan unit sekolah baru,” kata Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman, Senin 11 Agustus 2025.
Perubahan ini juga mengakomodasi hasil pergeseran ketiga APBD yang difasilitasi melalui surat edaran Menteri Dalam Negeri.
Sekitar Rp5,1 triliun dihemat, lalu direalokasikan ke berbagai sektor prioritas. Hingga akhir Juli, realisasi belanja baru mencapai 45,65 persen.
Pemprov menargetkan percepatan hingga 60 persen dalam waktu dekat.
Dengan revisi ini, postur APBD Jawa Barat menanggung defisit Rp1,14 triliun. Pemerintah daerah akan menutup selisih itu lewat mekanisme pembiayaan daerah.