Tinggi, Minat Kunjungan Wisatawan Asal Jawa Barat ke Yogyakarta
KLIKNUSAE.com – Minat wisatawan asal Jawa Barat yang berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sampai saat ini masih cukup tinggi.
Kondisi ini yang menempatkan Jawa Barat sebagai daerah nomor tiga terbanyak yang warganya berkunjung ke Yogyakarta.
“Sebelumnya rangking pengunjung dari Jawa Barat berada di posisi ke-5. Memasuki tahun 2023 dan 2024 menduduki rangking ke-3, setelah DKI Jakarta dan Jawa Timur,” kata Deddy Pranowo, Ketua BPD PHRI Yogyakarta ketika ditemui Kliknusae.com, Jumat 30 Agustus 2024, di Sari Ater Hotel & Resort, Subang.
Kunjungan wisatawan asal Jawa Barat ke Yogyakarta, lanjut Deddy, memang selalu menunjukan angka yang progresif.
BACA JUGA: Gelar Table Top di Cirebon, PHRI Yogyakarta Siap Terima Kunjungan Wisatawan
“Bahkan mengalahkan Jawa Tengah–yang notabene secara geografis sangat berdekatan dengan kita ya,” kata Deddy.
Deddy bersama 20 tim dari PHRI Yogyakarta baru saja menyelesaikan gelaran Table Top PHRI Guyub Sesarengan #7 Eksplor Bandung pada Rabu, 28 Agustus 2024, di Ultima Horison Hotel.
Boyong 59 Seller
Menurut Deddy, ada 59 seller yang diboyong untuk mengikuti kegiatan Table Top tahun ini.
Mereka berasal dari hotel bintang tiga hingga lima, restoran, destinasi wisata, dan pusat oleh-oleh di Yogyakarta.
BACA JUGA: PHRI Menilai ‘Table Top’ BPPD Ke Kaltim Kurang Tepat, DPRD Sependapat
Peserta table top ini, mewakili seluruh kabupaten dan kota di Yogyakarta—Sleman, Bantul, Kulon Progo, Gunungkidul, hingga Kota Yogyakarta.
Dikatakan Deddy Pranowo, bahwa Kota Bandung masih menjadi pasar potensial bagi industri pariwisata Yogyakarta.
Oleh karena itu, kota ini dipilih kembali sebagai lokasi penyelenggaraan Table Top yang telah mencapai edisi ketujuh.
“Bahkan saat berlangsung table top sudah ada tiga hotel yang melakukan dealing. Ada travel agen yang langsung melakukan Down Payment (DP) di tempat (table top),”ungkap Deddy.
Dibagian lain, Joko Paromo S.Par perwakilan divisi buyer, mencatat tingginya antusiasme dari biro perjalanan wisata Bandung dan sekitarnya.
Pelaku Industri Pariwisata
Dengan lebih dari 80 buyer terdaftar—ditambah 20 peserta dalam daftar tunggu—dan 59 seller, acara ini menunjukkan komitmen kuat para pelaku industri pariwisata kedua daerah.
Tidak hanya itu, dukungan juga datang dari PJ Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, yang menyatakan harapannya bahwa sinergi promosi pariwisata ini dapat berdampak positif. Khususnya, pada peningkatan pendapatan daerah.
BACA JUGA: Pj Gubernur Jabar Bey Minta Bank bjb Bisa Antisipasi Disrupsi Digital
Bambang menyebutkan bahwa Table Top ini meninggalkan kesan mendalam serta memperkuat kolaborasi antara dua daerah yang memiliki potensi wisata unggulan.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Dinas Pariwisata di Sleman, Bantul, Kulon Progo, Gunungkidul, serta Kota Yogyakarta.
Sedangkan Muhtar Habibi, Ketua Penyelenggara Table Top Guyub Sesarengan, berharap acara ini mampu meningkatkan penjualan di berbagai sektor.
Jejaring Pemasaran
Termasuk, memperluas jejaring pemasaran, serta memperkuat integritas dalam industri pariwisata.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Barat Dodi Ahmad Sofiandi mengapresasi gelaran table top tersebut.
“Ini bisa menjadi sebuah event sinergitas yang akan terus kita bangun. Sehingga ke depannya, tidak saja wisatawan Jawa Barat yang berkunjung ke Yogyakarta. Namun, sebaliknya kita juga berharap dari Yogyakarta, banyak pula yang berwisata ke Bandung dan Jawa Barat secara umum,” ujar Dodi.
Hadir dalam Table Top PHRI Guyub Sesarengan #7 Eksplor Bandung tahun perwakilan dari Dinas Pariwisata Jawa Barat serta sejumlah asosiasi terkait.
Sastie Yustia Dewi, Adyatama Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat menyatakan terselenggarannya table top ini menunjukan sinergitas yang sangat solid antar-stakeholder.
“Dan acara ini berhasil terlaksana hingga seri ketujuh di Bandung. Kekuatan wisata Bandung dan Yogyakarta semakin solid, memperkuat posisi keduanya di peta pariwisata nasional,” tutupnya.
Para perwakilan asosisiasi yang hadir di event ini diantaranya PHRI, Asita, Astindo, ASPPI. ***