Festival Kuliner Sunda Sindang Reret, Hadirkan Tradisi Autentik Penuh Cita Rasa
KLIKNUSAE.com – Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern, sebuah perayaan yang mengundang kenangan akan tradisi autentik dan cita rasa khas segera bisa dinikmati.
Dalam rangka merayakan setengah abad perjalanan yang luar biasa, Restoran Sindang Reret menggelar perhelatan besar, Festival Kuliner Sunda.
Acara istimewa ini direncanakan akan digelar pada 12-13 Agustus 2023 di Sindang Reret, Lembang, Bandung, Jawa Barat.
Tentu saja, acara ini bukan sekadar perayaan gastronomi. Ia adalah perpaduan elegan antara ciri khas tradisional dan sentuhan modern, seperti harmoni yang indah di antara not-not angklung.
Sebanyak 350 jenis hidangan khas Sunda akan dipamerkan dengan gaya tampilan yang memesona, mengundang siapa saja untuk menikmati kelezatan di hadapannya.
BACA JUGA: Restoran Sindangreret Jadi Salah Satu Tempat Monitoring Penerapan PPKM
“Dalam perhelatan yang megah ini, kami telah merancang setiap tampilan hidangan dengan cermat,” jelas Ketua Pelaksana Festival Kuliner Sunda, Rifki Aqil dalam sebuah konferensi pers yang diselenggarakan di Surapati, Bandung, pada Senin, 7 Agustus 2023.
Kiki–begitu sapaan akrabnya mengemukakan dalam event tersebut nantinya akan ditampilkan berbagai menu makanan dan minuman khas Sunda.
“Display bambu, plered, dan kaca telah kami jadikan elemen utama. Karena bagi kami, tampilan adalah seni yang tak terpisahkan dari cita rasa tradisi autentik” lanjut Kiki.
Namun, keunikan festival ini tak berhenti di sana. Seiring dengan semboyan ‘Wareug Pisan’, para pengunjung memiliki kesempatan untuk menikmati semua hidangan yang terpajang di meja makan dengan membayar Rp100 ribu saja.
BACA JUGA: Sari Ater Kamboti Hadirkan ‘Waroeng Sundaan” Mang Dana
Musik Angklung
Tanpa batasan, mereka dapat merasakan semua kelezatan yang terhidang di hadapan mereka. Sekali piring terisi, tak perlu ragu untuk menambahkan cita rasa lain yang menggoda.
“Jadi penuh ya (piring), satu piring nasi, satu piring deungeun (teman nasi). Setelah itu selesai, ada lauk, ada makanan ringan, sambal dan kerupuk, jadi makan seperti pasti wareug,” terang Kiki sambil tersenyum.
Tak hanya urusan perut yang dijajakan, festival ini juga memanjakan indera pendengaran dan jiwa budaya. Angklung, salah satu warisan kebudayaan Jawa Barat, akan turut menghiasi panggung acara.
BACA JUGA: 10 Rekomendasi Tempat Makan di Bogor dengan Pemandangan Terbaik
Pak Udjo, tokoh angklung terkemuka, akan hadir untuk memberikan sentuhan magis pada perhelatan ini melalui Saung Angklung yang ia pimpin.
Melestarikan Budaya
Sementara itu, Direktur Sindang Reret Group Dra. Tetti Terawati MM mengajak para generasi muda untuk tidak melupakan budaya daerah.
“Kami ingin mengajak generasi muda untuk merasakan keindahan budaya kita. Kompetisi Jaipong akan menjadi wahana unik untuk melestarikan budaya kita melalui langkah-langkah yang penuh kegembiraan,” ungkapnya.
Dalam semangat yang sama, festival ini turut menghadirkan lomba memasak khusus masakan Sunda, yang dimeriahkan oleh kehadiran Chef Moto.
BACA JUGA: Sindang Reret Raih Penghargaan Restoran Terbaik Indonesia
“Cooking competition” ini akan melibatkan 20 peserta dari berbagai kalangan, dari pelajar hingga profesional, semuanya menyajikan kreasi mereka dengan sentuhan khas masakan Sunda.
Sebagaimana diketahui, Sindang Reret, sebuah legenda kuliner khas Sunda, telah menjalani perjalanan panjang sejak pertama kali berdiri pada Agustus 1973.
Adalah Alm. H.S. Hermawan dan Dra. Hj. Itje. Sumarni telah merwarikan cita rasa masakan khas Sunda kepada generasi kedua. Dimana mereka telah menitipkan agar restoran ini tetap menjunjung tinggi nilai-nilai tradisi dan budaya Sunda.
Dari sudut pandang yang lebih luas, Sindang Reret tidak hanya sebuah restoran. Ia adalah penghubung antara zaman, sebuah jendela indah yang mempersembahkan ragam cita rasa dan budaya Bumi Parahyangan kepada dunia.
BACA JUGA: Asoka Awards 2021, Cikal Bakal ‘Ledakan’ Pariwisata Karawang
“The Heritage of Sundanese Culinary and Culture” bukan hanya tagline, melainkan panggilan jiwa yang memandu setiap langkah Sindang Reret.
Kini, seiring berjalannya waktu, jaringan Sindang Reret telah merambah ke berbagai cabang. Dari Ciwidey hingga Karawang.
Tidak hanya restoran, Sindang Reret telah menggagas proyek-proyek lain seperti hotel dan layanan catering melalui PT. Destiny Mekar dan PT. Kataji Bagja Prima.
Dengan Festival Kuliner Sunda yang megah ini, Sindang Reret sekali lagi membuktikan bahwa kekayaan kuliner dan budaya Jawa Barat tetap menggeliat. Merayap melintasi batas waktu dan menghadirkan warisan lezat tradisi autentik yang tiada tanding. (*/reza)