Ubud Masuk Nominator Travel + Leisure Amerika
JELAJAH NUSA – Ubud Bali, tak pernah lekang oleh waktu. Ia kembali menjadi buah bibir masyarakat dunia. Destinasi tersebut lagi-lagi masuk menjadi nominator kota terbaik dunia versi majalah Travel + Leisure Amerika.
Nah, yang ingin melihat Ubud, Bali, jadi jawara dunia, yuk ikutan e-vote Travel+Leisure World’s Best Awards 2018.
Potensinya terbilang sangat besar. Maklum, semua yang dicari wisatawan ada di Ubud. Nuansa pedesaan Bali yang alami dan asri ada di sana.
Destinasinya dikelilingi hamparan bukit dan sawah. Udaranya sejuk. Sangat nyaman untuk dikunjungi. Sawah Tegalalang, Jatiluwih dan resort-resort keren selalu sukses menyihir wisatawan.
Destinasinya? Jangan ditanya lagi. Di sana ada Monkey Forest yang pernah dijadikan lokasi syuting Eat, Pray, Love Julia Roberts.
Ada juga arung jeram di Sungai Ayung yang pernah dikunjungi Presiden ke-44 Amerika Serikat Barack Obama.
Paris Hilton dan penyanyi John Legend juga pernah menginjakkan kaki di Ubud. John Legend bahkan sampai tak ragu memposting liburan di Ubud.
Di tengah-tengah derasnya pariwisata Bali yang glamor di daerah Bali selatan, Ubud selalu menawarkan keramahan alam dan sosial budayanya.
Bali yang selama ini terkenal dengan pantainya masih memiliki sisi keindahan lain yang bisa ditawarkan. Kesan tradisional, sesuatu yang selama ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Pulau Seribu Dewa tersebut.
Menpar Arief Yahya happy dengan terpilihnya lagi Ubud menjadi nominator. Dia juga tak ragu mengajak seluruh masyarakat untuk vote dan memilih Ubud, Bali, agar juara dunia pilihan publik dunia.
Yang ingin ambil bagian, silakan ikutan mengibarkan hastag #MenangkanIndonesia. Jangan lupa juga klik www.voteindonesia.com, atau login ke https://wba.m-rr.com/home.
“Saya menggunakan rumus 3C, Calibration, Confidence, dan Credible. Kalau kita juara, berarti publik dunia yang memilih, standar global,” ujar Arief.
Arief Yahya juga ikutan meminta semua pihak untuk menyukseskan pemenangan Indonesia di di Travel + Leisure World’s Best Awards 2018.
Semakin banyak award yang mampir ke Indonesia, menurut dia, akan makin menaikkan pamor Indonesia di mata dunia. Apalagi, awardnya diberikan oleh pihak yang memiliki reputasi tinggi di bidang pariwisata.
“Value dan trust kita semakin naik,” sebut Menpar.
(adh)