KLIKNUSAE.com  – Maskapai Garuda Indonesia – Singapore Airlines kini menjalin kerja sama untuk menawarkan beragam nilai tambah kepada para penumpang.

Seperti dikutip Kliknusae.com dari Kompas, Selasa 30 November 2021, kerja sama ini sejalan dengan kebijakan bebas karantina antara Indonesia dan Singapura.

Kebijakan karantina itu sendiri sudah diatur dalam Vaccinated Travel Lane (VTL) yang akan diberlakukan mulai 29 November 2021.

Melalui kolaborasi ini, kedua maskapai akan mengoptimalkan potensi penyelarasan program frequent flyer, kegiatan pemasaran bersama, dan promosikan pariwisata di Indonesia.

Tidak hanya itu, kedua maskapai itu juga bersepakat untuk menjalin kerja sama pengembangan konektivitas penerbangan.

BACA JUGA: Kemenparkeraf Bantu Garuda Indonesia Fokus di Pasar Domestik

Sebagai informasi, sejak 1 Oktober 2021, Garuda Indonesia menghubungkan pengguna Singapore Airlines dari Singapura menuju Bali, Jakarta, dan Surabaya.

Sebaliknya, penumpang Garuda Indonesia dapat menikmati penerbangan ke London yang dilayani oleh Singapore Airlines.

Lebih lanjut, Singapore Airlines juga akan memperluas jaringan penerbangan bagi penumpang Garuda Indonesia ke Mumbai.

Rencana ini diharapkan dapat beroperasi pada 1 Januari 2022 usai disetujui oleh otoritas setempat.

Kesepakatan Pembukaan Jaringan Destinasi

Penjajakan pengembangan jaringan lainnya ke destinasi dalam jaringan dua maskapai ini juga telah disepakati.

Sebab, hal itu dilakukan untuk meningkatkan konekivitas udara ke Indonesia dan Singapura, serta kawasan Asia Tenggara dan sekitarnya.

BACA JUGA: Singapore Airlines Kembali Menyabet Gelar Maskapai Terbaik Dunia

Chief Executive Officer Singapore Airlines Goh Choon Phong mengatakan, dua maskapai itu memiliki hubungan yang kuat karena sudah berlangsung lama.

“Ini juga mencerminkan hubungan bilateral yang hangat dan kuat antara Singapura dan Indonesia, serta hubungan yang erat antara masyarakat kedua negara,” ujar dia.

Phong menuturkan, kerja sama ini memungkinkan pihak mereka untuk memanfaatkan kekuatan kedua mitra dalam memberikan perjalanan yang lebih banyak, lebih baik, dan terarah kepada para pelanggan.

“Ini juga akan memungkinkan kami untuk bekerja sama lebih jauh guna mendukung inisatif yang memfasilitasi pertumbuhan pariwisata, dan kegiatan ekonomi saat perbatasan dibuka kembali,” sambung Phong.

BACA JUGA: Gaet Wisatawan Lokal, Hotel dan Apartemen Singapura Tingkatkan Prokes

Sementara itu, Direktur Utama Garuda Indonseia Irfan Setiaputra mengatakan, kedua belah pihak sama-sama berkomitmen mendukung percepatan pemulihan ekonomi.

Termasuk membangkitkan kembali sektor pariwisata dengan memastikan kesiapan infrastruktur transportasi udara.

Menurut Irfan, kerja sama ini juga momentum penting karena pihaknya berkesempatan menjadi maskapai penerbangan pertama di Indonesia yang dapat mendukung program perjalanan berbasis vaksinasi antara Ingonesia dan Singapura.

“Tentunya, berbagai upaya peningkatan layanan ini senantiasa diselaraskan dengan komitmen konsistensi penerapan protokol kesehatan pada seluruh lini operasional penerbangan yang selama ini menjadi fokus utama kami di Garuda Indonesia,” pungkas Irfan.

***