JAMBI, Kliknusae.com – Libur lebaran 2021, Pemerintah Batanghari menutup tempat wisata guna menekan angka Covid19.

Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Batanghari, K.M Isa mengatakan penutupan sementara tempat wisata sebagaimana dibahas pada rapat yang dilaksanakan pada Sabtu, 8 Mei 2021.

Rapat yang berlangsung di BPBD Batanghari ini menghasilkan keputusan penutupan tempat wisata pada tanggal 13-16 Mei saat libur lebaran 2021.

Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Batanghari, K.M Isa mengatakan bahwa daerahnya masuk ke zona merah sehingga pihaknya menutup akses wisata.

“Mengingat saat ini Kabupaten Batanghari sudah zona merah, jadi dalam pertemuan itu disepakati untuk sementara destinasi wisata ditutup,” kata Isa, dilansir dari Kliknusae.com dari Tribunjambi, Selasa 11 Mei 2021.

Rapat yang dihadiri oleh para pelaku pariwisata tersebut menindaklanjuti surat edaran dari Gubernur Jambi yang terbit tanggal 7 Mei 2021.

“Tentunya dalam pertemuan itu pelaku wisata tetap ada yang kecewa, ini keputusan sulit namun tetap kita patuhi kebijakan pemerintah demi kesehatan masyarakat,” katanya.

Ia melanjutkan bahwa pelaku pariwisata yang melanggar keputusan ini akan dikenakan sanksi.

Sementara itu, perwakilan dari pelaku pariwisata Taman Bujang mengatakan pihaknya keberatan atas keputusan penutupan tempat wisata saat libur lebaran 2021.

Pihaknya mengungkapkan bahwa telah menyiapkan sarana pendukung protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus di tempat wisata.

“Pelaku wisata sudah ada yang mengatur kapasitas kunjungan wisatawan 50 persen per 3 jam dari wisatawan yang melakukan kunjungnya,” ungkap salah satu pelaku usaha.

Dirinya pun mengatakan bahwa pihaknya kecewa atas kebijakan tersebut.

“Walaupun kecewa tapi kita menerima hasil dari rapat itu dan kebijakan pemerintah,” tutupnya. (JAV)