Di Museum Gedung Sate Belajar Sejarah ‘Jaman Now’

Seorang pengunjung anak kecil sedang mengamati penjelasan yang menempel di dinding Museum Gedung Sate (Foto:Jelajah Nusa/Rivansyah Dunda)

JELAJAH NUSA – Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan yang akrab disapa Aher meresmikan museum sejarah dan pendidikan Gedung Sate di lantai basement Kantor Pemerintahan Gedung Sate Provinsi Jawa Barat, Jumat 8 Desember 2017. Museum yang dibangun dengan biaya Rp 11,5 miliar tersebut didedikasikan untuk masyarakat Jawa Barat dan seluruh Indonesia. “Sejarahnya gedung ini dibangun 6 juta golden kalau dirupiahkan Rp 300 miliar untuk dua gedung. Tentu keunikan ini perlu dimuseumkan, keunikan planologi dan sejarah,” ungkapnya.

Kaca Prisma ini bagian dari Gedung Sate yang berfunggsi membiaskan cahaya matahari agar tidak menyilaukan dan panas. Kaca ini berasal dari Glasgow produksi McClean & CoMakers Skotlandia. Dimana pada abad itu kaca prisma ini banyak dipakai sebagai Street Furniture pada trotoar Kota Edinburgh Skotlandia. Abad 20 kaca ini sebagai penerangan ruangan penyimpanan anggur bawah tanah.(Foto:Jelajah Nusa/Rivansyah Dunda)

Dinding di Gedung Sate yang dijebol, agar pengunjung bisa melihat bahan yang dipakai (Foto: Jelajah Nusa/Rivansyah Dunda)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya