Ciater Family Adventure Camping Park Idola Wisman
JELAJAH NUSA – Objek wisata Sari Ater Kabupaten Subang, satu dari ribuan spot rekreasi keluarga yang paling banyak dikunjungi wisatawan luar dan dalam negeri.
Sebab, wisatawan yang datang dimanjakan dengan berbagai permainan dan wahana menarik untuk dicoba bersama keluarga di akhir pekan maupun di hari kerja.
” Salah satunya, kita memiliki program ‘Ciater Family Adventure Camping Park’ bagi usia 6 tahun keatas,” kata Publik Relation Manager PT Sari Ater Hotel & Resort Yuki Azuania kepada Jelajah Nusa, Jumat (6/10).
Dia menyebutkan, program edukasi ini paling banyak diikuti karena mencakup semua hal pembelajaran mengenai lingkungan, alam serta bersosialisasi antar sesama.
Hal ini menurut dia, dilihat dari minat kunjungan wisatawan asing untuk mengikuti kegiatan ini.
Adapun program-program yang telah dan akan dibuat diantaranya, Anak rimba, wisata rohani, dan wisata alam terbuka untuk anak-anak. Rata-rata wisatawan asing yang ikut berasal dari negara Asia dan Eropa.
Beberapa fasilitas yang diberikan cukup banyak, berupa diskon besar untuk bungalau, serta beberapa permainan menarik yang disediakan pihak pengelola untuk memanjakan pengunjung.
“Diprogram Anak rimba ini, anak-anak yang berusia diatas 5 tahun bisa lebih mengenal alam serta bersosialisasi dengan bermain ke desa-desa sekitar Sari Ater untuk ber camping Park. Wisatawan asal Korea, Cina dan Timur Tengah mendominasi,” jelasnya.
Selain itu, wahana lainya yang tak kalah menarik untuk dicoba ialah pemandian air panasnya. Sebab, pihak Sari Ater telah menyiapkan kejutan promo untuk pengunjung.
Salah satunya, memenuhi kebutuhan-kebutuhan pengunjung seperti keamanan, kenyamanan, serta penawaran diskon bagi yang akan menginap di Bungalau yang telah disediakan.
“Tiap bulan mengalami kenaikan yang signifikan, terlebih dibulan Agustus lalu. Sedangkan di hari-hari tertentu, kunjungan wisman dibeberapa wahana ramai dijumpai,” terangnya.
“Dilihat dari data kunjungan pasport yang kita peroleh, hampir 50 negara sudah pernah mampir untuk berwisata dan menghabiskan liburan mereka di Sari Ater. Baik Hotel maupun tempat rekreasi yang kita miliki,” lanjutnya.
Dia berharap, ada sinergisitas antara pemerintah setempat dalam hal ini Kabupaten Subang dengan pihaknya. Saling mendukung, agar wisata air panas ini tetap melestarikan kekayaan alam yang terdapat di wilayah tersebut.
“Mata air panas ini kan terbentuk karena alam, sehingga harus dipelihara karena merupakan aset alam yang kita miliki. Perusahaan dengan pemerintah setempat agar tetap menjaga kelestarian alam ini untuk anak cucu kedepanya,” imbuhnya.
Sebagai informasi, Sari Ater Grup telah melakukan kerjasama dengan beberapa pihak. Diantaranya, dengan Badan Promosi Pariwisata Jawa Barat, Majalah Pariwisata Jelajah Nusa, Institut Seni dan Budaya.
Selain itu, guna meningkatkan jumlah wisata, Sari Ater bersama pihak pariwisata lainya dengan cara mengikuti kegiatan promo pariwisata yang sedang berlangsung di Kantor Gubernur Jawa Barat.
Keoptimisan ini diungkapkan nya mengingat, lokasi Sari Ater begitu menjual. Selain berlokasi di Desa Ciater yang berada di ketinggian 1200 meter diatas permukaan laut (Mdpl), akses menuju lokasi wahana dan hotel lalui dan dikelilingi hamparan hijau perkebunan teh, merupakan tempat indah dan nyaman.
Hotel dan Bungalow kami dilengkapi berbagai fasilitas unggulan dari yang bersifat fun sampai kategori extreme dan cocok untuk keluarga,institusi dan perusahan.
” Salah satu cara menggaet wisatawan dengan gelar flyer wisata di Gedung Sate beberapa hari ini. Serta gencar berpromosi melalui media sosial yang kita miliki,” tutupnya.
(ozi)