Taman Nasional Bunaken dengan biota lautnya yang indah. Foto : IG

JELAJAH NUSA – Meski tidak masuk 10 destinasi Indonesia, Taman Nasional Bunaken di Sulawesi Utara (Sulut) tetap menjadi incaran para wisatawan, baik mancanegara maupun domestik. Kini pemerintah setempat sedang berupaya mensejajarkan Bunaken dengan destinasi pilihan lainnya.

Tekad itu disampaikan Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey bahwa  Taman Nasional Bunaken menjadi salah satu ikon pariwisata favorit provinsi berpenduduk lebih dari 2,5 juta jiwa itu.

“Sebagai ikon pariwisata sudah menjadi komitmen semua pemangku kepentingan terkait tetap menjaga kelestarian taman nasional yang memiliki panorama bawah laut mendunia ini,” kata Gubernur Olly.

Ia  optimistis, majunya sektor pariwisata mampu mendorong perekonomian daerah yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Karena itu, kata dia, menjaga kebersihan dan melestarikan muara-muara sungai di teluk Manado memberi kontribusi penting keberlanjutan Taman Nasional Bunaken.

Gagalnya Bunaken masuk 10 destinasi Indonesia karena pantainya masih kotor. Namun dengan perjalanan waktu, saat ini Bunaken lebih bersih, meski masih perlu pembenahan lingkungan.

“Gubernur sudah meminta agar Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan, unsur TNI-Polri, Pemerintah Kota Manado dan masyarakat sekitar Taman Nasional Bunaken, harus bahu-membahu menjaga kebersihan di muara sungai,” tambah Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulawesi Utara Ronald  Sorongan.

Gerakan gotong-royongiIni bentuk kepedulian Pemda Sulut menangani sampah agar tidak terbawa arus ke wilayah taman nasional.

“Artinya bersih-bersih muara sungai telah menjadi program rutin kami,” katanya.

Menurutnya, pariwisata menjadi salah satu sektor unggulan yang mampu menyokong pembangunan daerah.

“Kami juga berharap masyarakat yang berada di main land menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah ke sungai. Ketika berada di muara sungai, tidak menutup kemungkinan akan terbawa arus dan menutupi wilayah perairan serta terumbu karang di taman nasional Bunaken,” katanya.

Ini memang sebuah tantangan, jika lingkungan sudah terjaga dengan baik, bukan tidak mungkin Bunaken makin berkibar di kalangan traveller.

(adh)