Kliknusae.com – Berwisata ke Bunaken, Manado, Sulawesi Utara, merupakan sebuah perjalanan wisata bahari. Bagi wisatawan di luar Manado perjalanan ke sana dimulai dengan menggunakan moda peswat udara tujuan Bandara Sam Ratulangi, Kota Manado.

Setelah sampai Manado, dilanjutkan dengan menggunakan kapal cepat via pelabuhan laut Manado, Pelabuhan Marina. Perjalanan ini membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit. Biaya sewa perahu berkisar antara Rp.900.000 hingga Rp2.500.000, tergantung besar kecilnya perahu.

Sesampainya di Bunaken, kita bisa memilih berbagai pilihan hotel berstandar internasional. Fasilitas yang mewah dengan pemandangan di sekitar hotel yang indah. Membuat perjalanan ke Bunaken menjadi pengalaman yang menyenangkan dan tak terlupakan.

Bagi traveler backpacker, bisa memilih alternatif perjalanan murah. Dari Bandara Sam Ratulangi, kita menuju Terminal Pal 2, memakai angkutan umum. Diteruskan dengan angkutan umum lainnya ke arah Pasar 45. Kemudian berjalan kaki ke dermaga Kuala Jengki yang memakan waktu kurang lebih 15 menit.

Dari Kuala Jengki, bisa dilakukan dengan menumpang kapal motor cepat. Tarif untuk sekali perjalanan hanya Rp.30.000 per orang. Jauh lebih murah jika datang sendiri atau berdua. Tetapi harus bersabar, menunggu  kapal penuh. Karena kapal tidak akan bergerak, jika penumpang belum penuh. Waktu perjalanan pun tidak lama. Hanya butuh 45 menit sudah sampai ke Bunaken.

Sementara untuk pilihan penginapan murah juga banyak dijumpai di sana. Banyak homestay dan resort tersedia. Dengan biaya antara Rp.200.000 hingga Rp.1.000.000. Fasilitas yang disediakan pun, berbeda tiap tempatnya. Jika mau, bisa tinggal di rumah-rumah penduduk. Cukup meminta izin pada pemilik rumah, lalu berbagi biaya dapur setiap harinya.

Kita juga harus pandai memilih waktu, seperti periode Mei hingga Agustus, banyak wisatawan datang ke Bunaken. Tentu saja membuat kita akan sedikit kesulitan memilih tempat tinggal berbiaya murah. Pada Desember hingga Januari, biasanya air laut pasang. Sehingga tidak bebas menikmati wisata bawah laut, karena faktor keamanan. Sebaiknya berkunjung di bulan-bulan lainnya.*** (IG/sumber: pesona.travel)