Klik nusae – Menikmati keindahan pelangi biasanya dilakukan di siang hari, namun berbeda saat berkunjung ke Kota Tanjungpinang, Kepri. Di sana kita bisa menikmati dan berswafoto dengan latar pelangi di malam hari. Kok bisa? Penasaran?

Ternyata pelangi di Tanjungpinang berasal dari aksen cahaya lampu warna-warni yang menghiasi Jembatan Sei Carang. Jembatan sepanjang 225 meter ini merupakan ikon Kota Tanjungpinang dan kini disiapkan menjadi ikon pariwisata kota oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tanjungpinang.

Jembatan Sei Carang semakin cantik dengan dihiasi lampu LED yang terkoneksi dinamis. Karya megah ini merupakan hasil kerja sama Pemkot Tanjungpinang dengan perusahaan tata cahaya asal Eropa, Signify. Kala senja tiba, kedua jembatan ini mulai memancarkan cahaya yang berganti warna.

Setiap harinya tampilan warna dari lampu itu berganti-ganti. Hari Senin, lampu yang dinyalakan berwarna hijau, Selasa merah, Rabu biru, Kamis biru dongker, dan Jumat pink. Khusus Sabtu dan Minggu, warna yang ditampilkan rainbow atau pelangi. Lampu hias mulai dinyalakan sekitar pukul 18.30 WIB sampai 05.30 WIB.

Dengan kecantikan dan kemegahannya, Jembatan Sei Carang sekarang menjadi magnet baru bagi wisatawan. Tak terkecuali warga Kota Tanjungpinang. Pengunjung banyak mendatangi jembatan ini saat malam hari, terutama di malam minggu. Banyak pengunjung yang mengabadikannya lewat swafoto dan foto bersama keluarga, kerabat, atau kolega.*** (IG)