Wisatawan MICE Indonesia Di Korea Meningkat Tajam
Klik nusae – Korea berhasil menggiring wisatawan Indonesia untuk Meetings, Incentives, Conferences, Exhibitions ( MICE). Hal ini terlihat dari peningkatan yang terjadi selama tahun 2018.
Menurut data Korea Tourism Organization (KTO), pada tahun 2017 jumlah wisatawan MICE Indonesia ke MICE mencapai 20.144 orang.
Sementara, pada tahun 2018 jumlah wisatawan Indonesia MICE Indonesia ke Korea mencapai 30.365 orang. Artinya, pertumbuhan jumlah wisatawan MICE Indonesia ke Korea mencapai 50 persen.
Direktur Korea Tourism Organization (KTO) di Jakarta, Andrew Kim Jonghoon mengatakan, Seoul dan Busan menjadi destinasi yang paling sering dikunjungi wisatawan Indonesia.
“Kedua kota tersebut menduduki posisi ke-3 (Seoul) dan ke-9 (Busan) sebagai kota penyelenggara meeting terbanyak,” ujarnya melalui keterangan tertulis,kemarin.
Soal promosi wisata MICE, KTO menggelar MICE Roadshow ke beberapa negara di Asia, termasuk Indonesia. Di Indonesia, MICE Roadshow ini digelar di Jakarta pada 11 April di Hotel Mulia.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, KTO kembali memfasilitasi para pelaku bisnis wisata MICE Korea untuk bertemu langsung dengan pelaku bisnis wisata MICE Indonesia dalam format B2B,” paparnya.
Sebanyak 26 pelaku wisata MICE Korea yang hadir diantaranya adalah Hotel dan Resort, Travel Agent, atraksi wisata, pemerintahan daerah dan lainnya.
Pada MICE Roadshow kali ini, KTO menyoroti dan mempresentasikan kota Suwon, Busan dan Provinsi Gangwon sebagai tujuan wisata MICE.
Ia mengatakan, hal ini dilakukan agar kota-kota lain di Korea akan menyusul kesuksesan Seoul dan Busan dalam menjadi kota tujuan wisata MICE dunia.
“Kami berharap melalui serangkaian promosi wisatawan MICE Indonesia ke Korea semakin meningkat jumlahnya,” tambah Andrew.
Adapun MICE merupakan salah satu andalan pariwisata Korea. Menurut catatan Union of International Associations (UIA) pada tahun 2017 lalu, Korea menjadi negara paling banyak menyelenggarakan meeting, yakni sebanyak 1,105 meeting.
Dalam hal transportasi, Korea juga mudah diakses oleh para wisatawan dari berbagai kota di Asia, termasuk Jakarta dengan penerbangan langsung sekitar 6,5 – 7 jam ke Seoul. Korea juga menawarkan opsi transportasi lokal yang cepat nyaman dan beragam.
Korea tidak hanya menawarkan gedung konvensi atau ballroom berkapasitas besar, tetapi juga venue-venue unik baik dari segi tempat maupun kegiatan.
Berbagai venue MICE di Korea juga dirancang sedemikan rupa agar terletak di area dengan panorama yang menawan.
Misalnya, The Bay 101, di kawasan pantai Haeundae, Busan, menawarkan tempat di tepi pantai dengan kapasitas kecil hingga menengah, tentunya dengan suguhan pemandangan pantai yang indah.
Di malam hari, wisatawan MICE dapat menikmati panorama kota Busan dengan jembatan Gwangan-nya yang ikonik.
Selain venue unik dan suguhan panorama yang ciamik, venue-venue di Korea juga memiliki desin ruang yang bertema.
Spirited Garden yang berada di Pulau Jeju, misalnya, memiliki tujuh taman yang dirancang berdasarkan lanskap perairan dan gunung berapi khas Jeju.
(adh/kom)