Jokowi : Traveler Di New Zealand Agar Berhati-hati
Klik nusae – Bagi para traveler yang sedang berada di berbagai destinasi di New Zealand diminta agar lebih hati-hati. Peringatan ini disampaikan Presiden Jokowi menyusul penembakan masjid di Christchurch.
New Zealand adalah destinasi wisata yang semakin dilirik traveler Indonesia. Ada banyak tempat wisata di Selandia Baru yang menarik untuk turis Indonesia seperti Hobbiton, Auckland atau Glowworm Caves.
Banyak juga orang Indonesia yang berada di New Zealand untuk menempuh kuliah S2 atau S3 di berbagai kota. Ada juga mereka yang bekerja di sana.
Kejadian penembakan di dua masjid Kota Christchurch mengundang duka cita dunia. Apalagi ada WNI kita yang menjadi korban penembakan.
Sejumlah negara termasuk Indonesia mengeluarkan travel advice. Presiden Jokowi pun angkat bicara.
Baca Juga: Kemenpar Gelar Sales Mission Untuk Gaet Wisatawan Selandia Baru
“Dari Tanah Air, saya mengimbau kepada para WNI di Selandia Baru, khususnya di Christchurch, untuk senantiasa waspada dan hati-hati,” kata Jokowi melalui akun Instagram, Sabtu (16/3/2019)
Jokowi menyampaikan duka cita atas jatuhnya korban dalam peristiwa penembakan membabi-buta oleh teroris di Masjid Al Noor dan Linwood di Christchurch, Selandia Baru.
Siapa pun pelakunya, dia mengutuk dengan keras aksi tersebut.
Jokowi terus memantau perkembangan pasca penembakan itu, mengingat di kota Christchurch bermukim sejumlah WNI.
Baca Juga: Wisata Bahari Indonesia Berkibar Di Selandia Baru
Tim perlindungan WNI di Selandia Baru saat ini berkoordinasi dengan otoritas keamanan setempat, rumah sakit, dan Perhimpunan Pelajar Indonesia di sana.
Imbauan juga dikeluarkan oleh Kemlu, dalam hal ini KBRI Wellington lewat akun Twitter. Semua WNI diminta waspada dan memantau perkembangan berita.
Baca Juga: Pariwisata Internasional Memberi Manfaat Ekonomi Secara Signifikan di Selandia Baru
“Sehubungan dengan terjadinya aksi penembakan di masjid di Christchurch pada hari ini tanggal 15 Maret 2019, KBRI Wellington mengimbau kepada seluruh warga masyarakat Indonesia yang berdomisili di wilayah Selandia Baru, Samoa dan Kerajaan Tonga agar waspada dan aktif memantau perkembangan pemberitaan media terkait dengan insiden tersebut,” demikian imbauan KBRI Wellington dalam postingan di Twitter, Jumat (15/3/2019)
(adh)