Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Badung,Bali I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya (kanan) menyambut baik kerjasama yang disampaikan Pimpinan Perusahaan Majalah Klik nusae,Yulianto Hardjoutomo (kanan) dalam pertemuan di acara Rakernas IV PHRI 2019 di Grand Sahid Jaya,Jakarta, Senin (11/2/2019). Majalah Klik nusae salah satu inflight magazine Garuda Indonesia untuk hub Bandung-Bali,Bandung-Singapura dan beberapa wilayah lainnya. Foto:Klik nusae/adhi

Klik nusae –  Kabupaten Badung,Bali tak lama lagi akan menorehkan sejarah gemilang dalam pencapaian kunjungan wisatawan mancanegara. Beberapa program unggulan telah disiapkan, bahkan road show panjang dilakukan ke beberapa benua (Eropa,Amerika,dan Asia Pasifik).

Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Badung,Bali  I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya optimistis target 8 juta wisman tahun 2019 bisa tercapai. Kecuali, ada hal-hal yang luar biasa yang bisa mempengaruhi capaian tersebut.

“Kami optimis terhadap pencapaian target 8 juta wisman. Segala usaha dan upaya sudah kita lakukan  mewujudkan target tersebut,” kata Rai Suryawijaya sapaan akrab  yang juga Wakil Ketua PHRI Bali ini kepada Klik nusae, Kamis (14/2/2019)

Bahkan Rai menyebutkan pihaknya berharap capaiannya bisa lebih  8 juta atau minimal target itu mesti bisa dipenuhi, karena sudah dipatok pusat.

Dikatakan, pusat yang menargetkan raihan 20 juta wisman tahun 2019, meminta Bali menyumbang 40 persen.

“Karena itulah, kami berupaya maksimal,” katanya.

Upaya tersebut,lanjutnya, dilakukan dengan menggencarkan promosi ke berbagai negara untuk mengundang wisman.

Di antaranya promosi yang sudah dilakukan, ke Rusia, terus rencananya ke India di delapan kota, meliputi New Delhi, Mumbai, Kalkuta dan lainnya.

Sedang di kawasan Eropa, adalah Hungaria, Spanyol dan Austria.

“Ada yang lewat table top, sell mission dan lainnya,” ungkap Rai Suryawijaya.

Harapannya, dari derasnya kunjungan wisman ke Bali, khususnya di Badung, target pendapatan Rp 10 triliun yang dicanangkan Badung, bisa terealisasi.

“Makanya kami semua kerja keras, karena targetnya juga tak main-main,” kata Rai.Pada tahun ini (2019), Badung akan melakukan 11 kali promosi dengan mengunjungi 16 negara.

Januari akan berpromosi ke India dengan target kunjungan 408.231. Februari berpromosi ke Hungaria, dengan target 12.719, Cekoslowakia target 1.500, dan Austria target 28.247.

Dilanjutkan kemudian, Maret ke Jerman target 285.740, Perancis target 283.839, dan Swiss target 65.357. April berpromosi Australia target 1.350.337 dan New Zealand target 139.854.

Bulan Mei berpromosi ke Kanada target 95.603 dan Juni ke Korea dengan target 248.170 yang kedua Negara ini dulu pernah booming sehingga perlu digarap kembali.

Agustus berpromosi ke Rusia target 143.291, September ke USA target  297.121, Oktober ke Jepang target 397.612 dan November berpromosi ke Inggris dengan target 378.028 serta Belanda dengan target kunjungan 160.988.

(adh)