Komunitas Seni Suguhkan Dongeng Anak Pada Ramadhan
JELAJAH NUSA – Komunitas seni di Kabupaten Tangerang, Banten, menyuguhkan dongeng kepada anak-anak di Desa Bunar, Kecamatan Sukamulya untuk mengisi waktu luang menjelang berbuka puasa Ramadhan.
“Saya sengaja memilih tema anak yatim dan kisah Firaun karena memiliki edukasi dan dapat diterima anak-anak,” kata pegiat dongeng, Budi Sabarudin di Tangerang, Kamis (31/5/2018).
Budi mengatakan acara mendongeng itu rangkaian bertajuk “Sedekah Dongeng Keliling Nusantara” untuk menghibur anak dan membudayakan literasi bagi generasi penerus.
Dia mengatakan kegiatan tersebut digelar di padepokan Iday Hidayat yang juga komunitas seni setempat.
Namun anak-anak yang mendengarkan dongeng tersebut merasa terhibur karena Budi melakoni sembari dengan gerakan yang kocak.
Bahkan ketika Budi Sabarudin yang biasa disapa Budi Euy itu menceritakan tentang Nabi Musa yang berupaya melawan Firaun, maka spontan anaknya bertemuk tangan.
Demikian pula acara yang dikemas sekitar 1,5 jam terasa singkat karena anak-anak antusias mendengarkan dongeng.
Dongeng tentang Nabi Musa itu mengambarkan kemulian bagi orang beriman dan membuat binasa bagi yang mengingkari ajaran Islam.
“Anak-anak jaman now, kurang berminat pada dongeng karena telah dimanjakan dengan teknologi gawai dan perangkat elekronika lainnya, sehingga donggeng dilupakan,” katanya.
Padahal sejak lama dongeng merupakan tradisi leluhur karena orang tua bercerita kepada anak menjelang tidur atau pada saat tertentu.
Menurut dia, program dongeng keliling tersebut dilakukan selama tiga tahun dan pernah pentas di Lampung, Pontianak, Mataram, Pandeglang dan beberapa kota di Jawa Barat seperti Tasikmalaya, Garut dan Purwakarta.
Dia menambahkan program itu bertujuan untuk mendidik anak, menghibur, dan merawat karena dongeng merupakan tradisi budaya Indonesia.
(adh/ant)