KLIKNUSAE.com  — Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan penghargaan kepada PT Sari Ater sebagai Pembayar Pajak Hotel Terbesar Kabupaten Subang.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, pada Selasa malam, 30 Desember 2025.

Pemberian penghargaan berlangsung dalam rangkaian acara Anugerah Gapura Sri Baduga yang digelar di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB, Bandung.

Penghargaan ini menjadi pengakuan atas kontribusi signifikan Sari Ater dalam mendukung pendapatan daerah melalui sektor pariwisata dan perhotelan.

Prestasi tersebut menambah deretan capaian pengelola pemandian air panas alami yang berlokasi di kawasan Ciater, Kabupaten Subang.

Pada tahun 2024 lalu, Sari Ater juga dinobatkan sebagai Salah Satu Wajib Pajak Daerah Terbaik Tahun 2024.

Sementara pada tahun 2025 ini, selain penghargaan pajak, Sari Ater turut menerima penghargaan sebagai Destinasi Wisata Alam Terbaik 2025.

Pencapaian tersebut menjadi kado istimewa bagi Sari Ater di penghujung tahun 2025. Sekaligus menegaskan konsistensi perusahaan dalam mengelola destinasi wisata alam yang berkelanjutan dan berkontribusi nyata bagi daerah.

Pimpinan Perusahaan Sari Ater yang diwakili Dadang M Julia, selaku HR & GM Corporate Sari Ater, mengatakan penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas kinerja manajemen yang terus berupaya memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.

“Penghargaan ini menjadi pengakuan atas capaian manajemen Sari Ater yang ingin terus berusaha berkontribusi terhadap perekonomian daerah,” ujar Dadang saat ditemui usai acara pemberian penghargaan pajak terbesar sektor hotel.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas kepercayaan yang diberikan.

“Kami dari manajemen menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang telah memberikan penghargaan ini,” kata Dadang.

Dengan capaian tersebut, Sari Ater menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas layanan pariwisata. Sekaligus menjaga perannya sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam pembangunan ekonomi berbasis wisata.