Optimalisasi Sumber Pendapatan Baru Melalui Pariwisata, Penting Bagi Pembangunan Bangsa
KLIKNUSAE.com – Perekonomian merupakan aspek yang sangat kritikal dan berpengaruh besar bagi kehidupan masyarakat dan pembangunan bangsa.
Seiring kemajuan jaman dan teknologi yang semakin dinamis, dibutuhkan terobosan yang lebih inovatif.
Terobosan itu penting agar mampu menciptakan sumber-sumber pendapatan baru sebagai penggerak ekonomi di berbagai kalangan.
Digitalisasi merupakan salah satu strategi yang adaptif untuk menemukenali dan mempertemukan supply and demand.
Hal tersebut disampaikan Achris selaku Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat ketika memberikan sambutan pada acara talkshow bertajuk “Optimalisasi Sumber Pendapatan Baru untuk Pertumbuhan Ekonomi Melalui Pariwisata” di Atrium Hall The Trans Studio Mall Bandung, Kamis 17 Juli 2025.
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari gelaran Karsa Pasundan Fest Karya Kreatif Jawa Barat 2025.
Sebua event ekonomi yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Jawa Barat bekerjasama dengan Bank Indonesia KPw Jawa Barat.
Sementara itu Kadisparbud Jawa Barat Iendra Sofyan menegaskan pentingnya pariwisata mengajak sektor lainnya terlibat dalam kegiatan pariwisata.
“Pariwisata tidak bisa berjalan sendirinya, ada perkebunan atau pertanian misalnya perku digandeng dan diharmonisasi. Juga transportasi, perdagangan dan lainnya” kata Iendra Sofyan di hadapan seluruh stakeholder pariwisata.
Mereka yang hadir diantaranta GIPI, PHRI, ASITA, PUTRI, AHLI, perguruan tinggi, pelaku pariwisata, penggiat desa wisata serta lainnya.
Tampil sebagai narasumber adalah Ketut Swabawa (Master Trainer Desa Wisata) membawakan topik “Desa Wisata sebagai Pilar Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan di Daerah”.
Kemudian, Daniel Nugraha (Ketua ASITA Jawa Barat) memaparkan “Kolaborasi Industri Perjalanan Wisata dan Desa Wisata dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Berbasis Komunitas”.
BACA JUGA: PHRI Jabar Dorong Pemerintah Hidupkan Kembali Badan Promosi Pariwisata Daerah
SDM kepariwisataan
Dan juga Mohamad Singgih (Direktur Utama Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati) yang membahas terkait “Peran Strategis BIJB Kertajati dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Baru Melalui Sektor Pariwisata di Jawa Barat dan sekitarnya”.
Sedangkan Moderator talkshow, M. Setyawan Santoso (Deputi Direktur BI Jawa Barat) dalam penutupan kegiatan tersebut menyimpulkan beberapa hal.
Diantaranya , pertama pariwisata penting dikelola dengan lebih baik agar dapat menciptakan ekonomi baru melalui optimalisasi potensi dan rantai pasoknya.
Kedua, peningkatan kapasitas SDM kepariwisataan di desa wisata yang terstruktur diharapkan mampu mengakselerasi kemajuan desa wisata sehingga distribusi manfaat ekonomi lokal dapat merata dan ketahanan ekonomi dapat terwujud
Dan ketiga, perlu tingkatkan kolaborasi antar stakeholders dengan lebih konkrit untuk memajukan kepariwisataan di Jawa Barat.
Dengan demikian diharapkan mampu menjadi industri yang bertumbuh secara inklusif dan berkelanjutan.
Agenda Karya Kreatif Jawa Barat 2025 berlangsung selama 4 hari sejak Kamis (17/7/2025) hingga Minggu (20/7/2025).
Berbagai kegiatan digelar selain beberapa seri talkshow juga terdapat pameran produk UMKM dan ekonomi kreatif, desa wisata, lokakarya, pemilihan duta wisata Jawa Barat, pertunjukan musik dan sebagainya. ***