Rulik Gilman, Sosok Inovator di Balik Jenderal Kopi Nusantara Buwas
KLIKNUSAE.com – Rulik Gilman, Operational Manager Jenderal Kopi Nusantara Buwas, terus menunjukkan dedikasi dan inovasinya dalam mengembangkan kuliner kopi di Indonesia.
Dengan pengalaman dan visinya, ia berhasil menjadikan Jenderal Kopi Nusantara Buwas sebagai salah satu destinasi utama para pecinta kopi tanah air.
Rulik dikenal memiliki perhatian khusus terhadap kualitas biji kopi yang digunakan.
Ia secara konsisten menggandeng petani lokal untuk memastikan bahan baku yang digunakan merupakan biji kopi berkualitas tinggi.
Beberapa jenis kopi unggulan seperti kopi Gayo dari Aceh dan kopi Toraja menjadi andalan yang memperkuat cita rasa khas di setiap racikan menu kopi di tempat ini.
“Indonesia memiliki warisan kopi yang sangat kaya. Sebagai bangsa, kita harus bangga dan terus berinovasi untuk memperkenalkan keunikan rasa kopi nusantara ke tingkat yang lebih tinggi,” ungkap Rulik dalam salah satu wawancara dengan Kliknusae.com, Rabu 22 Januari 2025.
Oleh sebab itu, lanjut Rulli, pihaknya lebih memprioritaskan biji kopi petani Indonesia, dari pada melakukan impor kopi dari luar negeri.
“Meski kadang, banyak juga tamu yang menanyakan kopi-kopi dari luar. Seperti Brasil, Kolombia,Etiopi, Kenya dan beberapa negara lainnya. Tapi kami bisa jelaskan bahwa kopi Indonesia itu, tidak kalah kualitasnya,” ungkap pria asli Banjar, Jawa Barat ini.
Selama ini untuk kebutuhan biji kopi untuk Jenderal Kopi Nusantara Buwas diambil dari petani Kopi Aceh dan Papua.
“Kami juga sedang memesan kembali 200 kg dari Aceh dan 55 kg dari Papua. Jadi, kopi dari daerah-daerah tadi itu kita roast disini. Ada proses seleksi yang ketat agar kualitas kopinya tidak turun,” jelas Rulik.
BACA JUGA: Siap Jenderal, Kopi Gandja-nya Enak, Boleh Nambah Dong
Fokus Pada Kualitas Produk
“Makanya, kita terus mengedukasi kepada masyarakat bahwa tidak semua kopi Indonesia itu jelek. Tinggal bagaimana cara mengemasnya saja,” kata Rulik.
Selain fokus pada kualitas produk, Rulik juga membawa inovasi baru dalam pengolahan dan penyajian kopi.
Dengan menggabungkan teknik tradisional dan modern, Jenderal Kopi Nusantara Buwas berhasil menciptakan pengalaman unik bagi para pelanggan.
Mulai dari kopi manual brew hingga racikan spesial yang hanya tersedia di kafe tersebut.
Langkah lain yang diambil Rulik untuk mendukung perkembangan industri kopi adalah mengadakan pelatihan untuk para barista dan petani kopi.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mereka sekaligus memperkuat jaringan kopi nusantara.
Melalui tangan dingin Rulik Gilman, Jenderal Kopi Nusantara Buwas tidak hanya menjadi tempat ngopi biasa.
Tetapi juga simbol kebanggaan atas kekayaan kopi Indonesia.
Dengan inovasi dan visi yang ia bawa, Rulik terus membuktikan bahwa kopi nusantara memiliki tempat istimewa di panggung kuliner dunia.
Sebagai catatan, Jenderal Kopi Nusantaera Buwas memiliki kapasitas 220 orang. Areanya dibagi dua, lantai atas dan lantai bawah.
Kemudian juga disiapkan 3 private dinning room, yakni Cikuray untuk kapasitas 6 orang. Lalu ada, ruang Toraja (10 orang), Gayo (10 orang).
“Tepat kami juga siap mengakomodir kebutuhan customer. Bisa untuk launching produk, wedding intimate dan kegiatan komunitas lainnya,” jelas Rulik.
Kini, Jenderal Kopi Nusantara Buwas juga mulai mengembangkan second brand untuk memenuhi kebutuhan pencintan kopi di kelas milenial (mahasiswa).
Salah satunya adalah Jenderal Kopi Nusantara Express Tamansari bersama BNI Banking Cafe.
Nah, buat Sobat Nusae yang penasaran, ada menu apa saja di Jenderal Kopi Nusantara bisa klik disini.***