GAIKINDO Belum Menemukan Venue Yang Lebih Luas untuk Pameran Otomotif GIIAS di Kota Bandung

KLIKNUSAE.com – Gabungan Kendaraan Bermotor Indonesia atau GAIKINDO belum menemukan venue yang lebih ideal untuk pelaksanaan Indonesia International Auto Show (GIIAS).

Karena keterbatasan tersebut, pelaksanaan GIIAS 2024 di Kota Bandung kembali menempati Ballroom Sudirman yang berukuran 5.000 meter.

“Ekspetasi kami tahun depan (2025) ada perkembangan. Karena pada kenyataannya, anggota GAIKINDO, pada saat tahun lalu (2023) yang datang ke Bandung ada 36. Sekarang anggotanya sudah 49. Jadi bisa dibayangkan mereka semuanya ingin ikut pameran,” kata Kukuh Kumara, Sekretaris Umum GAIKINDO menjawab pertanyaan Kliknusae.com dalam acara Press Conference di Kapulaga Resto, Kota Bandung, kamis 12 September 2024.

BACA JUGA: Wapres Ma’ruf Amin Resmi Buka GIIAS 2024, Ini Fasilitas Nyaman di ICE BSD

Menurut Kukuh, masing-masing principal dan produsen kendaraan bermotor memiliki kriteria sendiri.

“Misalnya, kalau mereka ingin ikut pameran (GIIAS) perlu berapa meter tempat. Katakanlah, butuh 1.000 meter, sedangkan lahannya yang ada cuma 5.000 meter. Nah, kalau satu brand saja mengambil ukuran 1.000, yang lain gak akan kebagian,” katanya.

GAIKINDO Belum Menemukan Venue

Dedi Mulyadi Kabid Perencanaan & Pengembangan Bapenda Jawa Barat saat memberikan sambutan dalam acara Press Conference GIIAS 2024, Kamis 12 September 2024. (Foto: Kliknusae.com)

Diakui Kukuh, kondisi inilah yang membuat “pusing” penyelenggara event seperti GIIAS ini. Terutama, karena keterbatasan luasan venue yang ada di Kota Bandung.

“Soal venue inilah yang menjadi pertimbangan kami juga. Namun intinya, GIIAS ingin menampung semua kepentingan mereka. Karena, kita juga tidak ingin anggota kita ikut pameran, tapi tidak mendapatkan manfaat yang optimal,” ungkap Kukuh soal GAIKINDO belum menemukan venue yang ideal.

BACA JUGA: PT Hyundai Motors Pamer Ketenangan dan Teknologi Terdepan di GIIAS Bandung 2023

Hadir adalam acara Press Conference GIIAS 2024 yang akan berlangsung pada 25-29 September 2024, Eddy Sumedi Sekretaris I GAIKINDO, Dedi Mulyadi Kabid Perencanaan & Pengembangan Bapenda Jawa Barat.

Kemudian hadir juga, Chief Operating Officer Agus Riyadi, dan Project Director GIIAS Sri Vista Limbong.

Brand Baru

Masih kata Kukuh, event-event seperti ini tidak hanya menunjukan sebuah teknologi kendaraan, tetapi juga menjadi sebuah event keluarga.

BACA JUGA: GIIAS Bandung 2023 Diharapkan Bisa Mendongkrak Perolehan PAD

Gaikindo Belum Menemukan Venue

Sri Vista Limbong selaku Project Director GIIAS menjelaskan bahwa pada event GIIAS 2024 di Kota Bandung kali ini akan menghadirkan 18 brand kendaraan (mobil dan motor). (Foto: Kliknusae.com/Adhi)

“Tempat rekreasi keluarga. Sambil keliling GIIAS, juga bisa mencicipi beberapa sajian kuliner. Ini akan menjadi daya tarik tersendiri. Kita berharap suasana seperti ini akan juga hadir di GIIAS Bandung,” tandasnya.

Sementara itu Dedi Mulyadi mengakui bahwa isu terkait venue GIIAS memang menjadi salah satu pekerjaan rumah yang cukup berat di Kota Bandung.

“Ballroom Sudirman ini merupakan lokasi ketujuh yang kami jajaki bersama teman GAIKINDO. Kami sudah berkelilin ke beberapa tempat. Bahkan sampai ke Kota Baru Parahyangan. Dari semua itu, saat ini yang memadai untuk GIIAS di Ballroom Sudirman,” ujar Dedi.

BACA JUGA: Honda Hadir di GIIAS Medan, Siapakah Doorprize Mobil

Termasuk hangar di Bandara Husein Sastranegara Bandung juga masuk radar pencarian venue untuk GIIAS. Namun lagi-lagi belum memenuhi kriteria.

Di tempat yang sama, Sri Vista Limbong selaku Project Director GIIAS menjelaskan bahwa pada event GIIAS 2024 di Kota Bandung kali ini akan menghadirkan 18 brand kendaraan (mobil dan motor).

Dari jumlah brand tersebut, nantinya aka nada 6 brand baru dan 15 new models.

“Kami juga akan  mengundang para pecinta otomotif kota Parahyangan untuk hadir. Menyaksikan, dan mencoba langsung kendaraan-kendaraan dengan teknologi terbaru dari merek-merek yang tampil di GIIAS Bandung 2024,” terangnya. ***

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya