Sekda Herman Dorong Penerima Satyalencana Kepariwisataan dari Jabar Lebih Banyak Lagi

KLIKNUSAE.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Herman Suryatman mendorong agar penerima Satyalencana Kepariwisataan dari Presiden RI lebih banyak.

Hal itu dikatakan merespon apa yang disampaikan Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Jawa Barat, Herman Muchtar, Minggu malam, 25 Agustus 2024 di Hotel Asrilia, Kota Bandung.

Pada acara syukuran Anugerah Satyalencana Kepariwisataan 2024 dari Presiden RI, Herman Muchtar mengungkapkan bahwa provinsi Jawa Barat hanya  mengusulkan satu nama, yakni dirinya.

Padahal, banyak tokoh parwisata yang juga layak untuk diusulkan, bisa menerima tanda kehormatan tersebut.

Penerima Satyalencana Kepariwisataan

Herman Muchtar, Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Jawa Barat saat memberikan sambutan di acara syukuran penganugerahan Satyalencana Kepariwisataan, Minggu malam, 25 Agustus 2024 di Hotel Asrilia. (Foto: Kliknusae.com/Adhi)

“Saya sangat setuju, dengan apa sampaikan pak Herman. Jangan satu yang diusulkan, bila perlu 10 orang kita majukan (usulkan). Disini ada Kabid Dinas Pariwisata, tolong ini di catat ya. Tahun depan kita usulkan lebih banyak lagi,” tegas Herman Suryatman yang disambut aplaus undangan.

BACA JUGA: Herman Muchtar Terima Bintang Satyalencana Kepariwisataan dari Presiden RI

Sebagai apresiasi terhadap pencapaian yang diterima Herman Muchtar selaku penerima tanda kehormatan tertinggi di bidang pariwisata dari presiden RI, seluruh asosiasi pariwisata hadir di acara tersebut.

Diantaranya, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Barat, Cucu Sutara, Ketua PHRI Jawa Barat Dodi Ahmad Sofiandi, Ketua DPD PUTRI Jawa Barat Taufik Hidayat Udjo—yang disampingi Sekjen Asep Stroberi.

Beberapa tokoh pariwisata hadir dalam acara syukuran Penganugerahan Satyalencana Kepariwisataan. Foto: Kliknusae.com/Adhi

Kehadiran Para Asosiasi Pariwisata

Lalu, ada juga Ketua Asosiasi Perjalanan Wisata (ASITA) Budi Ardiansjah, Ketua Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (Asperapi) Koko Koswara.

Ada juga, mantan Wali Kata Bandung Dada Rosada, para penasihat Kadin Jabar, Dewan Pakar GIPI, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dan berbagai asosiasi lainnya.

Sebagaimana diketahui, Herman Muchtar, selaku Jawa Barat menerima tanda kehormatan Satyalencana Kepariwisataan dari Presiden RI.

Hadir para perwakilan asosiasi kepariwisataan di Jawa Barat dalam acara malam syukuran Penganugerahan Satyalencana Kepariwisataan. (Foto: Kliknusae.com/Adhi)

Penghargaan tersebut diberikan Presiden RI–yang diwakili Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno hari ini, bertepatan dengan peringatan 17 Agustus 2024 di Kantor Kementerian Pariwisata, Jakarta.

BACA JUGA: GIPI Berharap Direktur Pamobvit Jabar yang Baru Bisa Bersinergi

Dalam petikan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 99/TK/Tahun 2024 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalencana disebutkan Herman Muchtar telah banyak berjasa. Khususnya di bidang kepariwisataan.

“Berjasa di bidang kepariwisataan melalui kontribusi dalam kepengurusan organisasi GIPI dan PHRI Jawa Barat,” tulis petikan Presiden RI Joko Widodo.

Sambutan Ketua Kadin Jawa Barat Cucu Sutara. (Foto: Kliknusae.com/Adhi)

Usulan Tokoh Pariwisata Jabar

Terhadap pencapaian ini Herman Muchtar mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pengembangan sektor pariwisata di Jawa Barat.

Namun demikian, Herman menyatakan rasa “prihatin” kenapa pemerintah Jawa Barat hanya mengusulkan dirinya.

BACA JUGA: Kadin Dukung Penuh Perjuangan GIPI Realisasikan Pembangunan Convention Hall

Sementara itu, beberapa provinsi lain di Indonesia mengusulkan lebih dari dua orang untuk bisa mendapatkan tanda kehormatan di sektor pariwisata tersebut.

Sekda Jawa Barat Herman Suryatman, di dampingi Ketua GIPI Jawa Barat Herman Muchtar saat mendengarkan sambutan dari mantan Wali Kota Bandung, Dada Rosada. (Foto: Kliknusae.com/Adhi)

“Saya berharap, tahun ini provinsi Jawa Barat bisa mengusulkan lebih dari dua orang. Bila perlu sampai 7 orang ya. Karena banyak potensi atau figur yang berjasa pada bidang pariwisata di Jawa Barat ini,” ujar Herman.

Ia pun menyebut beberapa nama—yang menurutnya juga layak untuk diusulkan bisa menerima Satyalencana Kepariwisatan.

Seperti Herie Hermanie (Sari Ater), Asep Stroberi, Taufik Hidayat Udjo (Saung Angklung).

“Mereka-mereka ini juga layak diusulkan karena dedikasinya terhadap upaya pengembangan sektor pariwisata di Jawa Barat,” tutup Herman. ***

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya