Omicron BA.4 dan BA.5 Di Bali Perlu Diwaspadai, Ini Penjelasan Menparekraf
KLIKNUSAE.com – Omicron BA.4 dan B.5 yang mulai menyebar di Pulau Bali perlu menjadi perhatian. Hal ini, mengingat virus corona penyebab COVID-19 sub-varian baru tersebut penyebarannya sangat cepat.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno pun meminta warga mewaspadai persebaran
“Saya sampaikan, selalu kita harus menjaga momentum kebangkitan ini dengan memastikan kewaspadaan kita. Sesuai arahan pemerintah bagaimana varian baru ini harus kita sikapi agar pandemi tetap terkendali,” katanya saat mengunjungi Denpasar, Bali, Minggu 12 Juni 2022.
BACA JUGA: Harga Terkini Tiket Kebun Raya Bali, Ini Cara Belinya
Dia optimistis penularan COVID-19 bisa tetap terkendali jika warga disiplin menaati protokol kesehatan dan arahan pemerintah mengenai pencegahan penularan virus corona.
Sandiaga menekankan pentingnya pengendalian penularan virus corona untuk mempertahankan pertumbuhan sektor usaha pariwisata dan ekonomi kreatif yang sudah membaik.
“Kita akan genjot di akhir tahun mudah-mudahan wisatawan Nusantara balik 100 persen seperti sebelum pandemi atau pada 2019 dan mudah-mudahan bisa mencapai 50 sampai 70 persen untuk (proporsi) wisatawan mancanegara,” katanya.
BACA JUGA: Bali Dibully Bule, Ini Reaksi Netizen dan Pelaku Industri Pariwisata
“Harapannya 1,1 juta lapangan kerja tercipta sebagai bagian dari kepulihan ekonomi kita,” demikian diungkapkan Sandiaga terkait Omicron BA.4 dan B.5.
Selama melakukan kunjungan kerja di Denpasar, Sandiaga menghadiri pembukaan Pesta Kesenian Bali.
Dalam kesempatan tersebut, sandiaga juga mengapresiasi upaya untuk menggelar kembali pesta kesenian tersebut setelah dua tahun pandemi. ***