Warga Bali Kecipratan Rezeki MotoGP Mandalika, Ini Yang Dilakukan
KLIKNUSAE.com – Warga Bali kecipratan rezeki dari perhelatan MotoGP. Mesti bukan menjadi arena balapan, namun mereka sama beruntungnya dari upaya mengais penghasilan.
Keberuntungan tersebut didapatkan warga, khususnya yang tinggal dekat pelabuhan Padangbai, Karangasem.
Dimana Pelabuhan ini menghubungkan pulau Bali dengan pulau Lombok. Tak heran jika bnyak wisatawan yang gilir mudik melewati rute ini. Termasuk, saat ini banyak pengunjung yang ingin menyeberang untuk menyaksikan GP Mandalika.
BACA JUGA: Pembalap Mulai Tancap Gas, Ini Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika
Adalah Made Susena, warga Banjar Sidakarya, Desa Padangbai, Kecamatan Manggis, Karangasem mengaku kebanjiran penitipan kendaraan dirumahnya.
Berbagai jenis kendaraan yang di dominasi mobil pribadi terlihat berjejer dihalaman rumahnya.
“Banyak yang menitip mobil dirumah, parkiran sudah penuh,”kata Made Susena, seperti dikutip Kliknusae.com dari Updatebali, Minggu 20 Maret 2022.
Menurutnya, tidak semua orang yang ingin menonton MotoGP Mandalika ini membawa serta merta kendaraannya.
BACA JUGA: Bali Mendapatkan Slot Penerbangan Internasional, Wisatawan Terus Mengalir
Memanga da juga yang menyeberang dari Pelabuhan Padangbai menuju Lembar, Lombok, NTB. Tapi relative sedikit. Justru, banyak yang menitipkan mobilnya di areal pelabuhan Padangbai.
“Mungkin mereka takut kejebak macet di sana” jelasnya.
Ongkos Titip Kendaraan
Disamping itu kata Susena, di Lombok sudah ada banyak di sediakan angkutan lokal untuk mempermudah perjalanan ke lokasi sirkuit Mandalika.
Susena juga menambahkan, dirinya sangat merindukan suasana keramaian pariwisata seperti saat sebelum pandemi covid 19 terjadi.
BACA JUGA: Mantan Pembalap Jabar Dapat Tiket Gratis Nonton MotoGP Mandalika
“Dulu ramainya wisatawan mirip seperti ini, gampang cari uang dulu. Mudah – mudahan kedepan ada sirkuit ini, pariwisata bisa pulih lagi” harapnya.
Ketika ditanya soal tarif penitipan mobil dirumanya, Suseno menjawab, 50 ribu per hari. Sementara dirumahnya sendiri menampung 25 sampai 30 unit mobil yang bisa diparkir.
“Saya tanggungjawab penuh dengan semua mobil ini,” katanya warga Bali kecipratan rezeki MotoGP ini.
BACA JUGA: Kenapa Investor Tak Berminat Bangun Hotel di Mandalika, Ini Jawabannya
Sementara itu, Komang Sudiana penonton MotoGP Mandalika asal Negara, Jembrana menuturkan, dirinya juga memakai jasa penitipan mobil di rumah Made Susena.
Disamping rasa aman, juga bisa saling suport membantu pemulihan pariwisata khususnya di Bali.
“Moment ini kita pakai untuk saling suport, untuk pemulihan pariwisata di Bali” ungkapnya. ***