KLIKNUSAE.com – Kota Jambi terpilih sebagai daerah uji petik kota kreatif pada sub sektor kuliner oleh Kementeran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpatekraf).

Menteri Parekraf Sandiaga Salahudin Uno mengatakan dalam uji petik ini Kemenparekraf turut memberikan pendampingan terhadap UMKM.

Selain diberikan pelatihan juga dibantu dalam dukungan terhadap pemasaran dan bantuan pembiayaan kepada pelaku UMKM.

“Kita akan memberikan dukungan terhadap perkembangan UMKM dengan melakukan uji petik di Kota Jambi sebagai kota kreatif pada sub sektor kuliner,” kata Sandiaga di Jambi, Rabu 2 Maret 2022.

BACA JUGA: Super Air Jet Tambah Rute Baru, Kali Ini Menyasar Jakarta-Jambi-Lampung-Balikpapan

Sandiaga menjelaskan melihat kondisi UMKM di Kota Jambi menunjukkan UMKM di sektor kuliner mengalami kebangkitan.

Dimana setelah dua tahun seluruh sektor perekonomian mengalami penurunan karena terdampak pandemi COVID-19.

Mendukung Pengembangan Pelaku UMKM

Dalam mendukung perkembangan pelaku UMKM, Kemenparekraf memiliki sejumlah program, diantaranya program bedah desain kemasan.

Disini pelaku UMKM akan di bantu untuk mendesain kemasan produk agar terlihat lebih menarik dan meningkatkan minat jual.

BACA JUGA: Gubernur Jambi Haris Perjuangkan Bandara Kerinci Untuk Rute Haji

“Kita memberikan optimisme kebangkitan ekonomi di Jambi yang di mulai dari UMKM. Tentu, dengan bantuan program yang tepat sasaran akan dapat meningkatkan usahanya dua sampai tiga kali lipat,” kata Sandiaga Uno.

Selain itu, Kemenparekraf turut melaksanakan workshop kota kreatif di.

Workshop tersebut dilaksanakan untuk mendukung kabupaten dan kota menjadi kreatif dan meningkatkan inovasi ekonomi kreatif di masing-masing daerah.

Dimana 41,5 persen jumlah lapangan kerja di Indonesia diciptakan oleh UMKM.

BACA JUGA: Bandara Sultan Thaha Jambi Beri Ruang untuk Produk UMKM

Maka dari itu pertumbuhan dan perkembangan UMKM perlu di dukung baik oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Kabupaten dan Kota.

“Kepada UMKM saya menitipkan tiga hal agar UMKM dapat terus tumbuh dan berkembang, yakni Inovasi, Adaptasi dan Kolaborasi,” kata Sandiaga Uno.

Kemenparekraf menginginkan sinergi antara pemerintah dan pelaku UMKM.

BACA JUGA: Peran Wanita UMKM Bali Patut Diapresiasi, Ini Kata Sandiaga Uno

Pelaku UMKM di minta untuk mendukung pemerintah dan pemerintah akan memberikan fasilitas kepada pelaku UMKM.

Sementara itu Wakil Wali Kota Jambi Maulana mengatakan ada 40 ribu pelaku UMKM yang mendapatkan pendampingan dan pembinaan dari Pemerintah Kota Jambi.

“Harapan kita pelaku UMKM di Kota Jambi dapat tersebut berkembang dan membantu pertumbuhan ekonomi Jambi,” kata Maulana.