DIY Andalkan Wisata Alam Sebagai Destinasi Libur Lebaran

YOGYAKARTA, Kliknusae.com – Di tengah larangan mudik, Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta mengandalkan wisata alam sebagai destinasi saat libur lebaran bagi masyarakat lokal.

Kepala Dispar DIY Singgih Raharjo mengatakan bahwa wisata alam saat ini degemari oleh para pengunjung.

Pihaknya memadukan wisata ala dengan kegiatan lainnya seperti olahraga, bersepeda dan berkeliling Yogyakarta menggunakan bus.

“Tren sekarang paket wisata dengan bersepeda dan sebagainya baik yang dibuat oleh komunitas maupun Asita (Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia) sudah ada,” kata Singgih seperti dikutip Kliknusae.com dari Antara, Rabu (28/4/2021).

Selain itu, Ia melanjutkan bahwa saat ini telah tersedia destinasi wisata yang digagas masyarakat. Hal tersebut memberikan pilihan wisata bagi pengunjung.

Meski demikian, ia melanjutkan, promosi pariwisata hanya dikhususkan untuk calon pengunjung yang berdoisili di DIY dengan alasan menekan angka penularan virus Covid-19.

“Pengalaman tahun lalu, warga DIY masyarakat DIY antusias sekali berwisata di dalam DIY. Sebanyak 83 persen adalah wisatawan di dalam DIY,” lanjutnya.

Pihaknya juga menghimbau kepada setiap pengelola tempat wisata di DIY agar mematuhi protokol kesehatan.

Ia pun mengusulkan agar setiap destinasi menyediakan maser untuk dijual ke pengunjung. Selain itu, pengelola harus menyediakan fasilitas prokes yang lengkap seperti cuci tangan.

“Prokes nomor satu. Kalau wisatawan tanpa masker tidak boleh masuk,” ujarnya.

Pemda DIY tengah menyiapkan skema insentif untuk meningkatkan kegiatan sektor pariwisata di daerahnya. Salah satunya berupa potongan harga tiket masuk destinasi wisata dengan mengakses via aplikasi ‘Visiting Jogja’.

Diberitakan sebelumnya, Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji menyebutkan bahwa Pemda DIY akan menutup akses wisata bagi calon pengunjung dari luar Provinsi Jateng.

“Ya, tentu karena regulasinya tidak boleh ada lintas provinsi sehingga kami akan setop seluruh pengunjung dari luar provinsi,” kata Baskara. (JAV/*)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya