Merasakan Pengalaman Keliling Dunia di Karang Resik Tasikmalaya, Mau Coba?

Kliknusae.com – Taman wisata Karang Resik berada di Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya. Berdiri di lahan seluas 32 hektar di perbatasan antara Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis, taman ini terus berbenah untuk menjadi destinasi wisata unggulan di Tasik maupun Jawa Barat (Jabar).

Taman wisata Karang Resik mulai aktif kembali dan disulap menjadi taman wisata pada akhir tahun 2018. Ada beragam atraksi salah satunya Farm House, menjadi wahana interaksi bersama hewan peliharaan.

Selain itu terdapat juga wahana waterpark atau wahana bermain air, wonderland sebagai wahana edukasi, lalu wonderful sebagai wahana untuk memacu adrenalin.

Tak hanya itu, pihak manajemen juga membangun restoran tradisional Sunda yang bernama Kampung Hawu. Di restoran ini terdapat fasilitas permainan tradisional atau kaulinan barudak bagi para pengunjung yang datang.

“Lebih dari setahun objek wisata Karang Resik tutup lantaran pandemi Covid-19. Tidak beroperasinya objek wisata ini sebagai bentuk kepedulian terhadap pemerintah untuk meminimalisir penularan Covid-19,” ujar leader tim kreatif Bionic Creative Taman Wisata Karang Resik, Annisa Resthy, Rabu (24/3), dilansir Kliknusae.com dari AyoBandung.

Annisa menuturkan, pada tahun ke-3 ini taman wisata Karang Resik terus berbenah untuk memberikan konten menarik yang bisa dinikmati wisatawan baik lokal ataupun dari luar kota.

Wisata Menarik di Karang Resik

Ada 5 anjungan yang sedang dibangun, yakni The Delhi (Taman India), Nagoya Hills (Bukit Jepang), Jeju Park (Taman Korea), Volendam (Taman Belanda) dan Santorini (Taman Yunani).

“Dengan dibangunnya 5 anjungan ini diharapkan bisa memanjakan kerinduan para wisatawan yang tidak bisa melakukan kunjungan atau liburan ke luar negeri,” kata Annisa.

Dirinya menambahkan, bangunan dan artifisial disesuaikan dengan daerah aslinya, tidak mengubah maknanya. Misalkan halnya 55 gerbang tori dengan khas Jepang, gyeongbokgung gate di Korea, patung hand dance di India, kincir khas Belanda, dan perkampungan santorini yang ada di Yunani.

“Kini Taman Wisata Karangresik menggunakan brand baru menjadi MALAYA PARK Taman Wisata Karangresik. Rencananya akan dibuka  29 Maret 2021 untuk soft openingnya, dan grand openingnya lebaran nanti, terlebih tahun ini kan tidak ada larangan mudik dari pemerintah sehingga lebaran nanti menjadi momentum yang tepat untuk kembali beroperasi normal dengan menjalankan protokol kesehatan,” pungkas Annisa. (JV/TSS)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya

Exit mobile version