INDRAMAYU, Kliknusae.com – Elly Karno, pemilik Wiwi Perkasa Hotel Grup Indramayu, Jawa Barat dinobatkan sebagai salah satu Tokoh Inspiratif 2021 Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Indramayu, Jawa Barat.

Selain Elly, penghargaan serupa juga diberikan kepada tokoh lainnya sesuai bidangnya masing-masing. Pemberikan awards ini berlangsung pada malam puncak peringatan HUT PWI dan Hari Pers Nasional (HPN) 2021 di Aula Gedung PGRI Indramayu, Sabtu (06/03/2021).

Tokoh-tokoh inspiratif yang menerima penghargaan itu di antaranya KH Buya Syakur Yasin, MA (tokoh pendidikan, ulama), H. Dedy Wahidi (anggota DPR-RI Fraksi PKB), H. Syamsul Bachri, S.H (anggota DPRD Provinsi Jabar Fraksi PDIP), Hj Elly Karno (pengusaha hotel), Dr. Ujang Suratno (Rektor Unwir), H. Caridin (Kadis Pendidikan), AKBP Hafidh Herlambang (Kapolres Indramayu), dan yang lainnya.

Tentang penghargaan ini, Elly Karno menyatakan ucapan terima kasih dan mendorong agar PWI Indramayu terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memajukan pariwisata di Indramayu.

Elly juga mengapresiasi jajaran PWI Indramayu atas kiprahnya selama ini yang telah menyebarluaskan informasi kepada masyarakat,  melalui berita di media masing-masing.

“Saya berharap kedepannya  kerja sama PWI Indramayu dengan semua pihak yang sudah terjalin selama ini akan  semakin bertambah  baik dan sukses,” kata Elly kepada Kliknusae.com.

Baca Juga: Hotel Wiwi Perkasa 2 Indramayu Berikan Akomodasi Bagi Petugas Medis

Elly mengaku tidak menyangka akan menerima penghargaan ini. Tentu saja, anugerah yang disematkan kepada dirinya akan menambah spirit dalam membangun pariwisata Indramayu bersama stakeholder lainnya.

Elly Karno sendiri adalah salah satu sosok yang cukup memberikan perhatian kepada penanggulangan pandemi corona.

Bahkan ia yang pertama kali memberikan fasilitas akomodasi (penginapan) kepada para tenaga medis Covid-19 agar bisa bekerja lebih nyaman dalam penanganan pasien Covid-19.

Pada puncak acara HPN itu, PWI Indramayu juga memberikan penghargaan kepada 3 wartawan Indramayu sebagai Juara I, II dan III pada Lomba Karya Tulis Features bertema Peran Polri di Masa Pandemi Covid-19.

Baca Juga: Wisata Hammock Indramayu Mulai Diserbu Pengunjung

Ketiga pemenang itu Lilis Handayani Juara I, Utoyo Juara II, dan Tardi Juara III.

Sebelum penyerahan piagam penghargaan, Ketua DPRD Indramayu, H. Syaefudin, didaulat panitia memberikan sambutan.

“Saya memberikan sambutan ini dadakan. Sebelumnya tidak ada rencana. Tetapi, karena kedekatan saya dengan rekan-rekan wartawan, maka saya mencoba memberikan sambutan,” ujarnya.

Syaefudin menyampaikan ucapan terima kasih kepada  jajaran PWI Indramayu karena masih terus  konsisten dalam menyebarkan informasi  kepada masyarakat.

“Semoga kerjasama yang sudah terjalin selama ini, baik dengan pemerintah daerah, tokoh masyarakat, pelaku usaha dan yang lainnya terus bisa ditingkatkan,” pintanya.

Ketua PWI Indramayu, Deddy Musashi, disaksikan para tamu  dan undangan menyerahkan langsung penghargaan itu kepada para tokoh inspiratif.

Penghargaan diberikan lantaran PWI Indramayu memandang para tokoh itu  mampu bertahan bahkan meningkatkan kinerjanya   di tengah pandemi Covid-19 sehingga menjadi teladan di masyarakat.

Baca Juga: Motif Batik Paoman Indramayu Identik dengan Unsur Laut

Deddy Musashi menerangkan, PWI Indramayu memberikan penghargaan kepada para tokoh inspiratif  yang dinilai layak setahun sekali setiap memperingati HUT PWI dan HPN.

“Pemberian penghargaan kali ini merupakan yang ke-4 kalinya,” ujarnya.

Diharapkan dengan pemberian penghargaan itu semakin mendorong semangat para tokoh inspiratif terus berkarya memajukan daerah melalui bidangnya masing-masing.

Sedangkan, Ketua panitia HUT PWI dan HPN Indramayu 2021, Bagus Pradesta melaporkan, rangkaian kegiatan HUT PWI dan HPN 2021 yang sudah dilaksanakan seperti pemberian bingkisan sembako kepada puluhan anak yatim, warga tidak mampu dan jompo di Blok Como Desa Pilangsari, Kecamatan Jatibarang.

Terhadap ketiga  wartawan peserta Lomba Karya Tulis PWI Indramayu 2021, kata Bagus, layak mendapatkan penghargaan karena dalam penilaian mereka meraih skor tertinggi.

“Ada beberapa aspek penilaian juri pada lomba karya tulis itu, yaitu meliput kebahasaan, kelengkapan narasumber, dan alur naskah yang kesemuanya telah dipenuhi ke-3 peserta  itu sehingga mereka layak  meraih juara,” katanya.  (adh)