Kliknusae.com – Keturunan marga Silaban berencana membangun perkampungan dengan konsep cagar budaya di Dusun I, Desa Tipang, Kecamatan Baktiraja, Humbahas. Rencana pembangunan ini bertujuan untuk merunut perjalanan sejarah keturunan marga Silaban (Borsak Jungjungan).

Pembangunan perkampungan marga Silaban dimaksudkan untuk mengenang perjalanan marga Borsak Jungjungan enam ratus tahun lalu.

“Tujuan pembangunan kampung Silaban agar keturunannya dapat  memaknai pentingnya menghormati peninggalan para leluhur,” ujar Ketua Umum Borsak Jungjungan se-dunia, Sahat Silaban, dilansir Kliknusae.com dari faseberita.id.

Dirinya melanjutkan bahwa memilih konsep pembangunan mirip perkampungan dimaksudkan agar memberi ruang kepada keturunan marga Silaban berada di kampung kala itu.

“Dilihat dari konsep, bangunan akan dilengkapi dengan berbagai tempat ritual adat dan doa. Akan menjadi satu paket tujuan wisata dengan yang ada di Baktiraja berupa wisata sejarah, panorama alam dan budaya,” kata Sahat.

Perkampungan Silaban terletak di antara bukit barisan yang menghadap ke Danau Toba. Hal tersebut membuat kampung ini memiliki panorama alam yang indah.

“Untuk desain bangunan lebih kepada ornamen  budaya Batak. Dalam lokasi perkampungan akan dilengkapi dengan akses jalan, sopo, lokasi parkir dan lainya, sehingga para peziarah maupun pengunjung akan betah tinggal dikarenakan panorama alamnya,” tambah Ketua Borsak Jungjungan Silaban Bonapasogit, Tonny Sihombing.

Tonny melanjutkan, rencana dan konsep pembangunan merupakan keputusan bersama melalui zoom meeting dengan Ketua Umum borsak Jungjungan, Sahat Silaban serta pengurus Silaban sedunia. (JV/TSS)