Kebijakan Rapid Test Masuk Bali Segera Dihapus?

Dia menilai bahwa Bali sudah siap untuk menerima turis asing.

“Tetapi mungkin untuk beberapa sektor harus membuat keputusan pasti baik di tingkat lokal maupun pemerintah. Bahwa kita ya, kita tidak bisa berhenti 100 persen. Permasalahan ini bukan hanya milik pemerintah tetapi seluruh orang,” katanya.

Berdasarkan studi yang dilakukan UNWTO pada November 2020, Eropa yang masih punya masalah dengan penyebaran Covid-19 bahkan membuka 90 persen destinasi wisatanya.

Sementara di Asia, hanya 15 persen destinasi yang dibuka dan 51 persen ditutup total.

Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Ni Wayan Giri Adnyani mengatakan hingga akhir 2019, Bali telah berkontribusi sebanyak 40 persen wisatawan internasional. Untuk itu, pemerintah terus berupaya untuk mempersiapkan pembukaan Bali untuk turis asing.

Kemenparekraf sudah mengeluarkan panduan CHSE. Beberapa seri panduan yang sudah dirilis di antaranya adalah protokol kesehatan untuk hotel, shopping mall, dan industri Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE).

Panduan ini telah mengacu protokol kesehatan yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan, WHO, UNWTO dan organisasi internasional lainnya. (adh)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya