Film Disney dan Pixar “Soul”, Animatornya Dari Indonesia Lho
3. Menangkap dua dunia berbeda
“Soul” menggambarkan kontras kehidupan kota besar dan alam kosmik yang memukau mata penonton melalui berbagai visual animasi yang tak tertandingi.
Pada saat para pembuat film dapat menggambarkan kehidupan nyata kota besar dalam adegan Kota New York, The Great Before justru harus dibuat benar-benar dari awal.
Pendekatan yang digunakan oleh pembuat film terhadap film dan penampilan para karakter sebagian terinspirasi oleh dua pengaruh yang berbeda: karya seni dari seniman Inggris dan kartunis satir Ronald Searle, dan dari animasi klasik Disney tahun 1961, “101 Dalmatians”.
Pengawas animasi Jude Brownhill mengatakan, “Searle dan ‘101 Dalmations’ memengaruhi tampilan dan nuansa ‘Soul’ di hampir semua bagian, mulai dari bentuk bangunan, furnitur, dan properti yang tidak sempurna, hingga jumlah lipatan pada pakaian karakter.”
4. Musik oleh musisi global ternama
Musik adalah bagian penting dari alur cerita film ‘Soul’, dan dua dunia yang diciptakan membutuhkan dua gaya musik berbeda yang membantu membentuk dan mendefinisikan setiap dunia.
Musisi global ternama dan nominasi GRAMMY® Jon Batiste menghadirkan komposisi dan aransemen musik jazz asli untuk film tersebut. Lalu pemenang Oscar® Trent Reznor dan Atticus Ross (“The Social Network”) dari Nine Inch Nails, menciptakan musik orisinal yang melayang antara dunia nyata dan dunia soul.
Selain itu, ketika Anda melihat tangan Joe bermain dalam adegan film, itu adalah permainan Jon sesungguhnya. Para animator mempelajari cuplikan referensi Jon di piano untuk menangkap detail bagaimana dia bermain dari bagaimana jari-jarinya bergerak hingga napas yang dia ambil.