BPPD Bogor, Zaenal: “Lawan” Covid-19 Dengan Famtrip Prokes
Ia melanjutkan, untuk peserta yang sebanyak 70 orang itu terdiri dari para agent travel dari Kota dan Kabupaten Bogor, para journalist yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bogor, dan para peserta dari pelaku komunitas pariwisata.
“Mereka (peserta) nantinya diharapkan bisa mempromosikan wisata yang ada di Bumi Tegar Beriman ini dengan tetap menerapkan prokes,” ujarnya.
Menurutnya, giat yang sebelumnya dicanangkan melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) ini akan sangat berbeda dilakukan oleh Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Bogor.
Menurut Zaenal, program Disbudpar ditahun 2019 lalu tidak melakukan usaha seperti sekarang ini.
“Kalau kami melakukannya bagaimana travel agent dapat berjualan atau mempromosikan wisata yang terdapat di Kabupaten Bogor, dan setelah melakukan kegiatan selama dua hari ini nantinya para pelaku usaha itu akan dagang kepada seluruh masyarakat Indonesia dengan tagline back to nature (kembali ke alam),” jelasnya.
Mantan Camat Cibinong ini menambahkan, dalam kegiatan yang menggunakan sarana kendaraan berupa mobil off-road dalam famtrip, saat perjalanan tidak akan melewati jalan utama (Jalan Raya, red), akan tetapi melalui jalur kendaraan roda empat tersebut atau yang lebih dikenal dengan mobil 4a—4 sebanyak 12 unit untuk membawa seluruh para peserta tersebut.
“Jadi saat berkunjung ke lokasi wisata-wisata akan lebih melewati jalur offroad, kemudian dengan mengembangkan dengan tagline sport and tourism. Dimana juga, kita akan berangkat dan mengawalinya dengan melakukan kunjungan ke Stadion Pakansari bertaraf internasional,” tegasnya.