Disparbud Jabar Dorong PUTRI Menjadi Garda Kebangkitan Pariwisata
“Bagaimana dengan teknologi digital ini, semua bisa terintegrasi dalam satu sistem. Kita bisa mengetahui berapa banyak objek wisata di Jawa Barat, tingkat okupansinya seperti apa. Bahkan juga dalam hitungan detik pendapatan yang dihasilnya bisa diketahui,” kata Nana Mulyana, pemilik Kampung Karuhun Sumedang.
Sementara itu, Taufik Hidayat dari Angklung Saung Udjo meminta agar ada pemetaan dalam pengembangan destinasi. Khususnya, pembagian klaster kebudayaan. Hal ini penting mengingat Jawa Barat memiliki banyak kebudayaan dan atraksi yang sangat menarik.
“Jangan, suatu daerah yang sebetulnya memiliki budaya atau atraksi sendiri, tapi masih mengadobsi kesenian daerah lain. Padahal potensi yang ada itu jika dikembangkan akan menjadi lebih variatif dan menghadirkan banyak pilihan bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Jawa Barat,” tandasnya.