Microsoft Berikan Pilihan Karyawan Bekerja dari Rumah Selamanya

Pergeseran pola kerja

Awalnya, banyak pengusaha memuji perpindahan tersebut sebagai sesuatu yang sangat produktif. Akan tetapi, beberapa kekurangan telah muncul seiring berjalannya waktu.

Pada konferensi bulan ini, misalnya, Kepala Eksekutif Microsoft Satya Nadella menyebut kurangnya pembagian antara kehidupan pribadi dan kehidupan kerja.

Artinya, kondisi ini membuat pekerja terkadang merasa seperti tidur ditempat kerja.

Menurut Bloom, banyak perusahaan mengincar kebijakan yang menggabungkan antara bekerja di kantor dan di rumah. Ini dilakukan untuk membangun budaya, loyalitas perusahaan, serta kesehatan mental dasar.

“Jadi penuh waktu di kantor atau di rumah tidak ideal bagi kebanyakan orang,” jelas dia.

Sebuah survei yang dilakukan oleh Willis Towers Watson terhadap pemberi kerja AS pada Mei 2020 lalu menemukan bahwa mereka mengharapkan 22 persen staf terus bekerja dari rumah setelah pandemi, naik hanya 7 persen pada 2019.

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya