Mengunjungi Rumah “Tawanan” Bung Karno Di Rengasdengklok

Adapun anak-anaknya adalah Djiau Kang Hin, Djiaw Kie Hin, Djiaw Nyim Hin, Djiaw Kie Sin, Djiaw Kap Nyong, Djiaw Ten Nyong, Djiaw Yat Nyong, Djiaw Lie Nyong, dan Djiaw Tiang Moy.

Para cucu Djiauw Kie Siong tetap merawat rumah tua persinggahan Proklamator RI Bung Karno dan Bung Hatta di Rengasdengklok. (Foto: Adhi)

Sementara itu Djiauw Kim Moy, cucu lainnya menjelaskan bahwa bangunan rumah dan bagian ruang tamu masih asli termasuk juga lantai ubin berwarna terakota yang biasa digunakan untuk rumah keturunan Tionghoa.

Dua kamar yang sempat digunakan Sukarno dan Hatta juga masih dipertahankan bentuk aslinya. Bahkan ranjang tua dari kayu jati pun masih ada di kamar yang sempat digunakan Bung Hatta untuk beristirahat.

“Ini ranjang masih asli, tetapi di kamar Bung Karno bukan, karena yang asli telah dibawa ke museum di Bandung,” jelas Kim Moy.

Setiap hari libur atau akhir pekan rumah persinggahan Bung Karno di Rengasdengklok ini selalu ramai dikunjungi wisatawan. (Foto:Adhi)

Di ruang tamu dipajang sejumlah foto Sukarno dan Kie Siong, termasuk juga foto Megawati dan Joko Widodo, presiden Indonesia saat ini, yang sempat berkunjung ke rumah tersebut.

Rengasdengklok berjarak sekitar 15 kilometer dari jalan utama, yang termasuk bagian dari jalur pantura. Bahkan saat ini pun perjalanan ke rumah Djiauw Kie Siong pun masih terasa jauh dan agak terpencil.

Hanya papan bertuliskan “bangunan ini merupakan cagar budaya” yang menjadi satu-satunya petunjuk. Meski demikian, rumah tersebut sering kali didatangi para pengunjung.

(adh)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya