Mampukah “Tenet” Mendongkrak Kembali Pengunjung Bioskop
Kritikus di seluruh dunia telah menunjuk ke Tenet sebagai film yang dapat menyelamatkan bioskop. Sutradara sekaligus pencipta film Inception (2010) dan Interstellar (2014) ini sadar akan pengaruhnya dalam industri film, sebagaimana dibuktikan oleh kolom terbarunya di Washington Post.
“Beberapa minggu terakhir telah menjadi pengingat, jika kami membutuhkannya, bahwa ada bagian kehidupan yang jauh lebih penting daripada pergi ke bioskop,” tulisnya.
“Tapi, jika Anda mempertimbangkan apa yang disediakan (film) bioskop, mungkin tidak sebanyak yang Anda kira.”
Selain Tenet, film James Bond terbaru berjudul No Time to Die, yang rencananya akan rilis pada April lalu, juga akan diputar di bioskop pada November mendatang.
Sementara Disney tidak akan merilis film Mulan di layar perak. Sebaliknya, Disney akan merilis film live action tersebut di platform digitalnya, Disney+ atau Disney+ Hotstar untuk Indonesia.
Awalnya, film Mulan dijadwalkan untuk rilis teatrikal pada 2 November 2018, tetapi ditunda karena peluncuran film The Nutcracker and the Four Realms.
Kemudian Mulan dijadwalkan rilis 27 Maret 2020, sebelum dihapus dari kalender rilis karena pandemi Covid-19. Film ini kemudian dijadwalkan ulang pada 24 Juli 2020, mengambil slot sebelumnya dari Jungle Cruise, dan kemudian ditunda lagi menjadi 21 Agustus 2020 hingga batal tayang untuk film bioskop.(adh/*)