Taman Impian Jaya Ancol Mulai Buka 20 Juni
Ada 4 museum di kawasan Kota Tua yang akan dibuka kembali. Berikut rinciannya.
1.Museum Sejarah Jakarta
Museum Sejarah Jakarta atau Museum Fatahillah di Kota Tua, merupakan balai kota Batavia yang dibangun pada tahun 1707-1712 atas perintah Gubernur-Jenderal Joan van Hoorn. Bangunan ini menyerupai Istana Dam di Amsterdam. Bangunan yang terdiri atas bangunan utama dengan dua sayap di bagian timur dan barat serta bangunan sanding yang digunakan sebagai kantor, ruang pengadilan, dan ruang-ruang bawah tanah yang dipakai sebagai penjara. Memasuki masa normal baru guna menjaga pembatasan fisik museum yang biasanya mulai operasi jam 8 sampai jam 5 sore, kini mulai jam 9 sampai jam 3 saja.
2.Museum Bahari
Museum Bahari adalah adalah cagar budaya yang menyimpan koleksi tentang sejarah kebaharian dan kenelayanan bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Museum ini bersebrangan dengan Pelabuhan Sunda Kelapa.
Sebelumnya, museum ini merupakan kompleks gudang milik VOC yang dibangun sebagai penyimpanan komoditi utama VOC, seperti rempah, kopi, teh, tembaga, timah, dan tekstil.
Museum Bahari mulai beroperasi lagi per 8 Juni 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan yakni; penyemprotan disinfektan berkala, penyediaan tempat cuci tangan, hand sanitizer, dan kewajiban wisatawan serta semua petugas mengenakan masker. Okupansi wisatawan per hari juga hanya boleh 50% saja.
3.Museum Seni Rupa dan Keramik
Museum Seni Rupa dan Keramik dibangun pada 1870. Sebagai Lembaga Peradilan tertinggi Belanda. Kemudian pada masa pendudukan Jepang dan perjuangan kemerdekaan Indonesia, gedung ini dijadikan sebagai asrama militer. Pada 1967 gedung ini sempat digunakan sebagai Kantor Walikota Jakarta. Selanjutnya pada 1968 hingga 1975 gedung ini digunakan sebagai Kantor Dinas Museum dan Sejarah DKI Jakarta.
Barulah pada 20 Agustus 1976 diresmikan sebagai Gedung Balai Seni Rupa oleh Presiden Soeharto. Di gedung ini pula terdapat Museum Keramik yang diresmikan oleh Ali Sadikin selaku Gubernur DKI Jakarta pada tanggal 10 Juni 1977. Sejak 1990 sampai sekarang menjadi Museum Seni Rupa dan Keramik.