Ingin Liburan, Begini Protokol Hotel dan Restoran Yang Harus Dipatuhi

Diskenariokan dua orang wisatawan datang dari Jakarta untuk berlibur di kampung halaman, Ranah Minang. Tujuannya adalah Kota Wisata Bukittinggi yang telah menerapkan “new normal” dan mulai membuka kembali sejumlah hotel dan objek wisata untuk wisatawan.

Mulai dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM), pemeriksaan dijalankan sesuai SOP berdasarkan protokol kesehatan COVID-19.

Kepala Otoritas Bandara Wilayah VI, Agoes dan EGM Angkasa Pura II Yos Suwagiono menyebut SOP yang diterapkan di BIM adalah standar internasional baik di terminal kedatangan atau keberangkatan.

Selepas dari bandara, mereka berangkat menuju Bukittinggi. Namun karena perut mulai keroncongan, singgah sebentar untuk makan siang di Padang Panjang.

Kepala Bidang Promosi Dinas Pariwisata Sumbar Hendri Agung Indrianto mengatakan pihaknya mendapat rekomendasi rumah makan yang telah menjalankan prosedur kesehatan dari Pemkot Padang Panjang, yaitu RM Pondok Baramas.

Turun dari mobil langsung ada pegawai RM yang melakukan cek suhu menggunakan thermo gun, kemudian mengarahkan untuk mencuci tangan dan menjaga jarak sebelum melakukan pemesanan.

Pembayaran dianjurkan menggunakan kartu debit, meski sistem tunai tetap dilayani dengan prosedur diatur tidak ada kontak langsung.

Selain itu, karyawan Rumah Makan juga diwajibkan menggunakan masker dan sarung tangan bahkan sebagian sudah menggunakan pelindung wajah.

“RM ini juga rutin menyemprotkan disinfektan untuk menjaga lokasi tetap bebas COVID-19. Rangkaian SOP ini bisa dijadikan acuan bagi rumah makan lain dalam menyambut tamu di era normal baru,”katanya.

(adh)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya