Warga Jepang Tak Lagi Membicarakan Corona
Baca Juga: Kemenkes Imbau Pelancong ke Korea dan Jepang Waspadai Virus nCov
Lebih lanjut, memasuki bulan Maret, pemerintah Jepang sudah jarang menayangkan orang-orang yang terkena Corona.
Mereka mulai membahas tentang Olimpiade, kapan diselenggarakan kembali, dan persiapannya.
“Di China sendiri sudah mulai reda dan sembuh, jadi di Jepang juga melakukan aktivitas biasa. Tidak ada libur pekerja itu nggak ada sama sekali,” jelas dia sebagaimana dilansir detikcom.
“Jadi, pikir mereka baik-baik melihat sakura di kerumunan. Namun, setelahnya ada 50 orang terkena Corona kata gubernur. Lalu pemerintah memberi arahan agar warga stay di rumah selama weekend,” imbuh dia menegaskan.
Terakhir, Jepang akan melakukan lockdown jika warganya nggak mau mengikuti aturan, khususnya di Tokyo. Sedang di Nagoya, aktivitas bandara sudah ditutup per April ini.
(adh/*)