Tinjau Rapid Test,RK Berharap Segera Dapat Peta Sebaran Covid-19
Oded juga mengatakan, pemilihan Balai Kota dan Gedung Sate sebagai lokasi rapid test secara drive-thru ini mempertimbangkan ruang terbuka, lokasi presentatif, dan yang utama lokasinya jauh dari pemukiman warga sehingga aman untuk menghindari kerumunan massa yang banyak.
Pelaksanaan rapid test pun mendapat apresiasi dari warga Bandung. Johan, warga Bandung yang berprofesi sebagai manager marketing salah satu perusahaan properti, mengaku sangat terbantu dengan adanya rapid test ini.
Menurutnya, risiko pekerjaannya yang banyak berinteraksi dengan orang lain membuatnya khawatir akan keselamatan diri dan keluarganya. Hal ini lantas mendorong kesadaran Johan untuk melakukan tes.
“Sebetulnya kekhawatiran (terpapar COVID-19) ini selain pada diri sendiri juga kepada keluarga. Takutnya dampaknya itu karena pekerjaan saya yang sering berinteraksi dengan orang banyak, takut dampak jadi kena (menular) ke keluarga. Jadi sedari dini saya lakukan tes,” kata Johan yang mengikuti tes COVID-19 di Gedung Sate.
“(Rapid test) sangat membantu sekali. Kalau saya lihat dari Pemprov Jawa Barat sendiri cepat tanggap,” ujarnya.
(adh/*)