Tahun 2024, Tol Trans Sumatera Rampung Seluruhnya

Kemudian, pada tahun 2020 terdapat lima ruas Jalan Tol Trans Sumatera sepanjang 311,26 km ditargetkan menyusul beroperasi. Kelima ruas ini, yakni Tol Sigli – Banda Aceh (74 km), Medan – Binjai Seksi 1 (Simpang Susun Helvetia – Simpang Susun Tanjung Mulia) sepanjang 6,27 km, Pekanbaru – Dumai (131,4 km), Padang – Pekanbaru Seksi I Padang – Sicincin (30,4 km), dan Tol Kayuagung – Palembang-Betung seksi 2 dan 3 Jakabaring-Betung (69,19 km).

Dilakukan juga penambahan gardu operasi pada Gerbang Tol Bakauheni Selatan menjadi tujuh gardu. Penambahan ini untuk meningkatkan pelayanan Tol Trans Sumatera. Di samping itu, disediakan pula petugas tol untuk membantu tapping pengguna jalan saat melakukan pembayaran saldo elektronik (E-Money), serta telah disiagakan mobile reader untuk percepatan transaksi di gerbang tol.

Dalam hal pelayanan kesiagaan di jalan tol, terdapat 124 kendaraan siaga (Ambulance, Mobil Derek dan PJR), dan 39 unit VMS. Sedangkan fasilitas pelayanan transaksi ada 124 titik Gardu Tol Otomatis, 30 unit Mobile Reader, dan 21 titik lokasi Top Up Uang Elektronik. Telah disiapkan rubbercone untuk membebaskan bahu jalan saat terjadi antrian, serta menyediakan sarana informasi seperti spanduk, buku saku, dan rambu-rambu sementara.

Untuk Rest Area di Jalan Tol Trans Sumatera, ada 13 Rest Area dengan 2 (dua) tipe A (TIP) dan tipe B (TI) yang berfungsi secara penuh maupun fungsional di Ruas tol Bakauheni hingga Kayu Agung dan 7 Tempat Istirahat Sementara (TIS) di ruas tol Palembang-Indralaya dan Medan-Binjai. Seluruh rest area tersebut sudah berfungsi secara maksimal dengan berbagai fasilitas pendukung yang ada di dalamnya, seperti SPBU, musala, toilet, CCTV pemantau, lahan parkir yang memadai dengan manajemen pengelolaan area parkir yang baik, tempat pengisian Uang Elektronik, hingga rumah makan.***(IG)

Share this Post:

Berita Terkait

Berita Lainnya