Pengembangan Bandara Dewadaru Ditargetkan Rampung 2022
“Nanti pada saat bandara ini runwaynya 1600 meter kita akan tingkatkan pergerakan dari pesawat-pesawat terutama dari Semarang,” lanjutnya.
Selain menambah kapasitas, Budi menyampaikan, membuka kesempatan untuk adanya penambahan rute baru menuju Pulau Karimunjawa.
“Misalnya bisa dari Bandara Kulonprogo ke Karimunjawa. Ini akan jadi kombinasi pariwisata yang baik dengan Borobudur. Karena kalau dia mau di satu tempat Candi Borobudur bisa kombinasi ke sini,” ungkapnya.
Kini Bandara Dewadaru sendiri memiliki runway berukuran 1200 x 30 meter, namun secara fisik bandara ini telah memiliki runway 1400 x 30 meter yang masih menunggu verifikasi. Sedangkan untuk taxiway berukuran 62 x 15 meter dan apron berukuran 91 x 50 meter yang dapat melayani pesawat sejenis ATR-72. Luas terminal penumpang Bandara Dewadaru saat ini baru 220 meter persegi.
Untuk perluasan terminal Bandara Dewadaru ini, menurut Budi, diperlukan anggaran 20 hingga 30 milyar rupiah. Sedangkan untuk terminal pihaknya akan menyiapkan anggaran sebesar Rp 30-40 milyar.